Ditemukan 5 dokumen yang sesuai dengan query :: Simpan CSV
Agung Jaya Endranto; Pembimbing: Iwan Ariawan
S-2333
Depok : FKM UI, 2001
S1 - Skripsi Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
☉
Pertiwi Putri Utami; Pembimbing: Ivonne Indrawani M; Penguji: Ratu Ayu Dewi Sartika, Agus Triwinarto
Abstrak:
Skripsi ini membahas mengenai gambaran umum sarapan, aktivitas fisik, kebugaran aerobik, IMT/U, asupan gizi dan bimbingan belajar serta kaitannya dengan prestasi belajar. Penelitian ini dilakukan pada siswa siswi kelas XI IPA di SMAN 1 Bekasi pada bulan April - Mei 2014. Disain penelitian ini adalah cross sectional. Sampel pada penelitian ini diambil menggunakan metode total sampling dengan jumlah sampel minimal adalah 130. Hasil penelitian menunjukkan terdapat 57.6% siswa memiliki prestasi belajar kurang dan 42.4% siswa memiliki prestasi belajar baik. Terdapat hubungan yang bermakna antara asupan gizi yaitu asupan energi dengan prestasi belajar siswa. Tidak ditemukan hubungan yang bermakna antara sarapan, aktivitas fisik, kebugaran aerobik, IMT/U, dan bimbingan belajar dengan prestasi belajar siswa.
The thesis discusses on general picture of breakfast, physical activity, aerobic fitness, BMI for age, nutrient intake, and tutoring in relation with academic achievement. The study was conducted on students of class XI Science SMAN 1 Bekasi in April - May 2014. Design of this study was cross sectional. The subject was selected by total sampling method with a minimum number of sample were 130 students. Results showed there were 57.6% of students were having lower academic achievement and 42.4% of students were having higher academic achievement . There was significant association between nutrient intake of energy and academic achievement. There was no significant association between breakfast, physical activity, aerobic fitness, BMI for age, and tutoring with students academic achievement.
Read More
S-8512
Depok : FKM-UI, 2014
S1 - Skripsi Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
☉
Eva Fauziah; Pembimbing: Ratu Ayu Dewi Sartika; Penguji: Diah M. Utari, Rina F. Bahar
Abstrak:
ABSTRAK Skripsi ini membahas mengenai hubungan status gizi dan faktor-faktor lainnya terhadap prestasi belajar siswa SDN Pondok Cina 2, MI Al Muhajirin, dan SDIT Nurul Fikri Depok tahun 2010. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui proporsi status gizi, karakteristi siswa (umur usia dan jenis kelamin), asupan zat gizi makro (energi, karbohidrat, lemak, dan protein), kebiasaan sarapan, kebiasaan jajan, dan kebiasaan menonton TV siswa di SDN Pondok Cina 2, MI Al Muhajirin, dan SDIT Nurul Fikri Depok tahun 2010. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain studi cross sectional. Data dalam penelitian ini merupakan data sekunder yang diambil dari data Hibah Pengabdian Masyarakat UI Tahun 2009. Pengambilan data tersebut dilakukan pada bulan Desember 2009 hingga bulan Januari 2010 pada kelas 3-5 SD di SDN Pondok Cina 2, MI Al Muhajirin, dan SDIT Nurul Fikri Depok. Analisis yang digunakan adalah analisis univariat dan bivariat. Hasil penelitian menunjukkan rata-rata nilai Matematika, Bahasa Indonesia, IPA dan IPS siswa adalah 83,81 dan prevalensi gizi kurang pada siswa sebesar 13,5%. Hasil penelitian menunjukkan ada perbedaan rata-rata nilai siswa yang bermakna pada variabel umur siswa dan kebiasaan jajan. Peneliti menyarankan agar sekolah bekerja sama dengan pihak dinas kesehatan dan pendidikan untuk memantau status gizi anak secara berkala; memberi pengetahuan kepada siswa tentang gizi seimbang, sarapan, dan makanan jajanan yang sehat; mengawasi penjual yang menjual makanan di sekitar sekolah; serta untuk orang tua untuk membiasakan anaknya sarapan sebelum berangkat ke sekolah.
ABSTRACT This research discus about the relationship between nutritional status and another factors with academic achievement SDN Pondok Cina 2, MI Al Muhajirin, and SDIT Nurul Fikri students of Depok in 2010. The aim of this study to determine the prevalence undernutrition, characteristic of student (age and sex), macronutrient intake (energy, carbohydrate, fat, and protein), breakfast habit, snack habit, watching television habit and their relationship with academic achievement in SDN Pondok Cina 2, MI Al Muhajirin, and SDIT Nurul Fikri students of Depok in 2010. This research are analytical descriptive study using cross sectional study. This data is come from secondary originated from Hibah Pengabdian Masyarakat UI in 2009. Data collection was conducted in Desember 2009 to January 2010. The sample is 3-5 grade elementary school students which is 89 respondents. The analysis method is univariate and bivariate analysis. The result showed that the prevalence of undernutrition that occurs are 13,5%.Variabels that have a significant relationship with academic achievement in this study are age, proteins intake and snacking habit. The researcher suggest that Official of Health and Official of Edication work to monitor nutritional status elementary students in periodic; educate students about balance nutrition, breakfast, and healthy snacking; educate persoh who selling food to students around schools; and for the parents, for make the breakfast habits to be routine every day.
Read More
S-6588
Depok : FKM-UI, 2011
S1 - Skripsi Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
☉
Allisa Putri Maryam; Pembimbing: Trini Sudiarti; Penguji: Wahyu Kurnia Yusrin Putra, Salimar
Abstrak:
Read More
Menurut hasil PISA 2018, prestasi akademik siswa Indonesia cukup rendah yang ditandai dengan peringkat Indonesia ke-74, 73, dan 71 dari 79 negara dalam bidang membaca, matematika, dan sains. Dampak dari prestasi akademik yang rendah mencakup tingkat kepuasan hidup yang rendah dan meningkatnya risiko perilaku menyimpang. Secara bersamaan, remaja sedang mengalami perkembangan pesat yang berdampak pada kerentanan terhadap pola makan tidak sehat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan proporsi prestasi akademik siswa berdasarkan status gizi, frekuensi makan, kebiasaan sarapan, kebiasaan konsumsi buah dan sayur, motivasi belajar, kebiasaan belajar, absensi, dan dukungan sosial. Penelitian kuantitatif ini menggunakan desain cross-sectional dengan jumlah sampel 199 siswa kelas 7 dan 8 di SMPN 119 Jakarta yang dipilih menggunakan teknik purposive sampling. Data diperoleh pada bulan Mei 2024 melalui pengukuran antropometri (tinggi badan dan berat badan), pengisian kuesioner, serta permintaan data rapor dan absensi dari pihak sekolah. Sebesar 49,7% siswa memiliki prestasi akademik yang lebih rendah dari median. Hasil analisis menunjukkan ada perbedaan proporsi prestasi akademik berdasarkan frekuensi makan (p = 0,037; OR = 0,516; 95% CI 0,287-0,925) dan kebiasaan sarapan (p = 0,016; OR = 2,084; 95% CI 1,181-3,676). Siswa dengan frekuensi makan cukup (≥ 3 kali sehari) dan jarang sarapan (≤ 3 hari seminggu) berisiko lebih besar memperoleh prestasi akademik yang lebih rendah dari median.
According to the 2018 PISA results, the academic achievement of Indonesian students is quite low, as indicated by Indonesia ranked 74th, 73rd, and 71st out of 79 countries in the fields of reading, mathematics, and science. The impacts of low academic achievement include low levels of life satisfaction and increased risk of deviant behavior. At the same time, teenagers are experiencing rapid development which has an impact on their vulnerability to unhealthy eating patterns. This research aims to determine differences in the proportion of students' academic achievement based on nutritional status, meal frequency, breakfast habits, fruit and vegetable consumption habits, studying motivation, study habits, absenteeism, and social support. This quantitative research used a cross-sectional design with a sample size of 199 students in grades 7 and 8 at SMPN 119 Jakarta who were selected using a purposive sampling technique. Data was obtained in May 2024 through anthropometric measurements, filling out questionnaires, as well as requesting report card and attendance data from the school. 49.7% of students had academic achievement lower than the median. The results of the analysis showed that there were differences in the proportion of academic achievement based on meal frequency (p = 0.037; OR = 0.516; 95% CI 0.287-0.925) and breakfast habits (p = 0.016; OR = 2.084; 95% CI 1.181-3.676). Students with sufficient meal frequency (≥ 3 times a day) and rarely eats breakfast (≤ 3 days a week) are at greater risk of achieving academic achievement that is lower than the median.
S-11621
Depok : FKM-UI, 2024
S1 - Skripsi Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
☉
Agatha; Pembimbing: Kusharisupeni Djokosujono; Penguji: Diah Mulyawati Utari, Cecilia Hendrawati
Abstrak:
Prestasi belajar yang buruk selama masa Sekolah Menengah Atas (SMA) dapatberkontribusi pada kegagalan dalam pembangunan sosial dan ekonomi suatu negaradikemudian hari (Chua dan Mosha, 2015). Meskipun demikian, prestasi belajarsiswa SMA di Indonesia masih memprihatinkan dibandingkan negara-negara lain.Penelitian ini bertujuan untuk mencari faktor dominanan yang menentukan prestasidan faktor-faktor yang memberikan perbedaan bermakna pada prestasi belajardengan desain studi cross sectional pada 130 siswa kelas X dan XI SMA BudiMulia Kota Bogor 2016. Sebanyak 51,5% responden memiliki prestasi kurang(dibawah rata-rata) dan 48,5% lainnya berprestasi baik. Berdasarkan uji regresilogistik ganda, faktor dominan yang menentukan prestasi belajar siswa adalahstimulasi kognitif (P=0,002;OR=17) setelah dikontrol variabel status kebugaran,asupan protein, status gizi (TB/U), durasi tidur, energi sarapan, asupan energi, danmotivasi berprestasi. Faktor lain yang memberikan perbedaan prestasi belajar yangbermakna secara statistik adalah motivasi berprestasi (P=0,001;OR=13), asupanenergi (P=0,017;OR=6), status kebugaran (P=0,045;OR=5), dan asupan protein(P=0,046;OR=5). Konfounding prestasi belajar yang tidak memberikan perbedaanprestasi belajar bermakna secara statistik adalah status gizi TB/U (P=0,33;OR=5),durasi tidur (P=0,437;OR=2), dan energi sarapan (P=0,998;OR=2).Kata kunci:prestasi belajar, Sekolah Menengah Atas, stimulasi kognitif, status gizi, asupan zatgizi.
Read More
S-9047
Depok : FKM UI, 2016
S1 - Skripsi Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
☉
