Hasil Pencarian :: Kembali

Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query ::  Simpan CSV
cover
Vernonia Yora Saki; Pembimbing: Besral, Sutanto Priyo Hastono; Penguji: Toha Mohaimin, Mario Ekoriano, Rahmadevi
Abstrak: Tesis ini membahas peranan faktor individu dan masyarakat terhadap penggunaanMetode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP) pada wanita pasangan usia subur menurutwilayah di Indonesia tahun 2017. Desain penelitian mengikuti desain analisis lanjutandata survei RPJMN BKKBN yaitu desain sttudi cross-sectional. Sampel penelitian padasurvei RPJMN yaitu wanita pasangan usia subur. Data dianalisis dengan analisisMultilevel Regresi Logistic. Hasil penelitian menunjukkan bahwa proporsi wanitapasangan usia subur yang menggunakan metode kontrasepsi jangka panjang tertinggiadalah di wilayah Indonesia Jawa Bali sebesar 27,2%. Hasil analisis multilevelmenunjukkan bahwa terdapat variasi antar provinsi penggunaan MKJP pada wanitapasangan usia subur di wilayah Indonesia Jawa Bali dan Luar Jawa Bali I sebesar 1,4dan sebesar 1,3 di wilayah Luar Jawa Bali II. Direkomendasikan kepada BKKBN untukmelakukan program penggunaan MKJP yang memperhatikan aspek wilayah dan tidakdapat diseragamkan untuk seluruh provinsi di Indonesia.Kata kunci:Kontrasepsi, Wanita, Individu, Masyarakat
This thesis discussed the role of individual and community factors on the use of LongTerm Contraceptive Method (MKJP) in women of reproductive age couple by region inIndonesia in 2017. The study design follows the advanced analysis design of RPJMNBKKBN survey data that was cross-sectional design. The sample of research onRPJMN survey was women of reproductive age couple. Data were analyzed byMultilevel Logistic Regression analysis. The results showed that the proportion ofwomen of reproductive age couple using the longest method of contraception washighest in the area of Indonesia Java Bali was 27.2%. Multilevel analysis results showedthat there are variations between provinces of MKJP used in women of reproductive agecouple in the area of Indonesia Java Bali and Outside Java Bali I of 1.4 and 1.3 in thearea of Outside Java Bali II. It was recommended to BKKBN to implement MKJPusage program that takes into account the area aspect and can not be uniformed for allprovinces in Indonesia.Key words:Contraception, Women, Individuals, Community.
Read More
T-5380
Depok : FKM-UI, 2018
S2 - Tesis   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Anita Juniarti; Pembimbing: Besral, Sutanto Priyo Hastono; Penguji: Mieke Savitri, Hendrawati Setiani, Elis Rohmawati
Abstrak: Abstrak
Kepuasan ibu hamil merupakan suatu komponen yang penting dalam antenatal care ANC. Tingkat kepuasan ibu hamil sangat tergantung pada mutu pelayanan yang diberikan oleh bidan yang profesional pada ibu hamil. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan kepuasan ibu hamil dalam melakukan pemeriksaan kehamilan pada Bidan Delima dan Bidan Non Delima. Desain penelitian yang digunakan adalah cross sectional. Pengumpulan data yang digunakan melalui wawancara dengan kuesioner pada 168 ibu hamil : 90 ibu hamil di pelayanan Bidan Delima dan 78 ibu hamil di pelayanan Bidan Non Delima. Data dianalisis menggunakan regresi logistik. Tingkat kepuasan ibu hamil yang memeriksakan kehamilan Bidan Delima 64,4 lebih baik bila dibandingkan dengan Non Delima 33,3. Kepuasan ibu hamil berbeda menurut masa kerja bidan, jarak tempuh ibu ke Bidan Praktek Mandiri BPM dan umur ibu hamil.
 
Setelah dikontrol dengan pendidikan bidan, pelatihan ANC, biaya, umur bidan, pendidikan ibu, paritas dan kerja sama dengan BPJS pada bidan dengan masa kerja ge; 15 tahun, ibu hamil yang memeriksakan kehamilan pada Bidan Delima berpeluang 11,1 kali lebih puas dibandingkan dengan Bidan Non Delima. Pada ibu hamil dengan jarak tempuh ke BPM dekat yang memeriksakan kehamilan pada Bidan Delima berpeluang 5,3 kali lebih puas dibandingkan dengan Bidan Non Delima.Pada umur ibu hamil < 27 tahun yang memeriksakan kehamilan dengan Bidan Delima berpeluang 3,8 kali lebih puas dibandingkan dengan Non Delima. Direkomendasikan pada bidan delima untuk meningkatkan aspek pada dimensi daya tanggap, sedangkan pada non delima meningkatkan aspek pada dimensi empati dan bukti fisik.
 

Pregnant women satisfaction was often seen as an important component of antenatal care ANC .The Level of satisfaction pregnant women depended on the quality of services provided by professional in pregnant women. This study aims to determine differences women satisfaction in ANC between DelimaMidwives and Non DelimaMidwives. This design study used cross sectional. This data collection was done spread of questionnaire to 168 pregnant women 90 DelimaMidwives and 72 Non DelimaMidwives. Data was anyzed by using lofistic regeression. Women satisfcation ANC with Delima Midwives 64,4 was greater than Non DelimaMidwives 33,3. Midwives status relationship with different satisfaction according to old working, mother distance to midwive rsquo s place and age of pregnant mother.
 
After controlled by midwife education, ANC training, cost, Midwives age, mother education, parity and cooperation with BPJS. Midwives with old working ge 15 years, pregnant women who ANC with Delima Midwives 11,1 times greater than satisfaction compared with Non DelimaMidwives. In pregnant women with the distance to the near Midwives place who checked the pregnancy on the midwife 5.3 times greater than satisfied compared with non Delima. Pregnant women in
Read More
T-5439
Depok : FKM-UI, 2018
S2 - Tesis   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
:: Pengguna : Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
Library Automation and Digital Archive