Hasil Pencarian :: Kembali

Ditemukan 34079 dokumen yang sesuai dengan query ::  Simpan CSV
cover
Sri Hartoyo; Pembimbing: Tri Yunis Miko Wahyono; Penguji: Yovsyah, Renti Mahkota, Erliana Setiani, Subangkit
T-4789
Depok : FKM-UI, 2016
S2 - Tesis   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Meiristia Qomariah; Pembimbing: Ratna Djuwita Hatma; Penguji: Yovsyah, Sholah Imari, Endang Burni Prasetyowati
T-3395
Depok : FKM UI, 2011
S2 - Tesis   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Yenni Risniati; Pembiming: Lukman Hakim Tarigan; Penguji: Tri Yunis Miko Wahyono, I Made Setiawan, Toni Wandra
Abstrak:

Sindroma Syok Dengue (SSD) merupakan salah salu masalah kcschatan utama di Indonesia. Penyakit ini merupakan bagian dari demam berdarah dengue (DBD) dalam bentuk klinis yang berat. Berbagai Penelitian diiakukan untuk mengetahui faktor-faktor yang mcmpengaruhi terjadinya SSD, namun patogenesis terjadinya SSD hingga saat ini belum diketahui secara pasti. Penclitian ini bcrtujuan untuk mengetahui apakah leucopenia mempunyai pengaruh terhadap terjadinya SSD. Bila hal ini benar, maka para klinisi akan dapat memprediksi dan menangani pcnderita DBD dengan lehih baik, schingga progresiiitas teljadinya SSD dapat dicegah dengan melakukan obscrvasi tanda-tanda SSD sejak dini. Pcnclitian ini menggunakan dcsain kasus kontrol. Sampel diambil dari rekam medis 43 penderita SSD untuk kasus, dan 86 penderita DBD untuk kontrol, berusia < 15 tahun yang dirawat di RS. Penyakit lnfeksi Pro£ Dr. Sulianti Saroso pada bulan Januari 2006 -» April 2008. Semua kasus dengan rekam mcdis lengkap menjadi sampel dan kontrol dipilih dengan simple random sampling. Jumlah sampel ini sesuai perhitungan sampel dengan oL= 0,05 dan B= 0,20 dengan jumlah kasus:kontroI l:2. Pengaruh leukopenia terhadap SSD ditentukan dengan menggunakan analisis multwle logisiic regression menggunakan perangkat STATA 7,0. Dari hasil analisis didapatkan bahwa pcnderita DBD dengan leukopenia mcmpunyai risiko untuk terjadi SSD 2,86 kali lebih besar dibandingkan penderita tanpa Ieukopenia (OR, = 2,86 ; 95%CI = 1,23-6.62). Variabel yang menjadi konfounding adalah peningkatan nilai hematokrit (OR, = 3,99 ; 95%Cl = l,68-9,50) dan perdarahan masif (OR, = 2,12 ; 95%CI = 0,87-6,I9). Variabcl lainnya yang tidak menjadi konfounding adalah status gizi (OR, = ll,l8 ; 95%Cl = 1,88-66,69),jum1ah trombosit (OR, = 2,17 ; 95%CI = l,03~4,57), usia (OR, = 0,57 ; 95%Cl = 0,27-l,20) dan status infeksi (OR, = 0,57 ; 95%Cl = 0,25-1,3 l). Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa leukopenia merupakan faktor prognosis terjadinya SSD pada penderita DBD. Oleh karena itu, tanda-tanda adanya syok pada penderita DBD yang mengalami Ieukopenia sebaiknya lebih diperhatikan sejak dini.


Syndroma shock dengue (DSS) is a major health problem in indonesia. This disease is a severe form of dengue haemorrhagic fever (DH F). Many researches be made to know about factors which are infiucnce DSS, but until now the pathogenesis DSS wasn't know exactly. In this research we tried to study about the influence leucopenia to DSS. The purpose of this research were the clinician can predict and manage the DHF patient better and the progressivity DSS can be controlled by early observation DSS signs. This was a case-control study. Samples were medical record from 43 DSS as cases and 86 DHF as controls, less than I5 years old who admitted in Proti Dr. Sulianti Saroso IDH from January 2006 to April 2008. All complete medical record from DSS patient be samples and controls were chosen by simple random sampling. Total samples were counted by ct=0,05, [3=0,20 and the comparison cases and control was l:2. The influence leucopenia to SSD was determined by Multiple logistic regression. Result from the study found there were influence leucopenia to DSS (OR.=2,86 ; 95%CI = 1,23-6,62). Confoundings were the increasing hematocrite (OR, = 3,99 95%CI = 1,68-9,50) and bleeding (OK, = 2,12 ; 95%CI = 0,87-6,l9). Variables nutritional status (0R¢ =1l,l8 ; 95%CI = |,88-66,69), platelets count (ORC = 2,17 ; 95%CI = 1,03-4,S7), age (OR¢ 0,57 ; 95%CI = 0,27-l,20) and dengue infection (OR¢ = 0,57 ; 95%CI = 0,25-l,3l) were not con founding. From this research we can got conclusion that leucopenia was prognostic factor for DSS. DHF patients who have leucopenia should be observed the signs of shock early.

Read More
T-2898
Depok : FKM-UI, 2008
S2 - Tesis   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Rohani Simanjuntak; Pembimbing: Nurhayati Adnan; Penguji: Ratna Djuwita, Suhendro, Cicilia Windiyaningsih
T-2383
Depok : FKM-UI, 2006
S2 - Tesis   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Sutantik Endang Kasunjatan; Pembimbing: Nuning Maria Kiptiyah, Renti Mahkota; Penguji: Sidartawan Soegondo, Kusharisupeni; Ratna Djuwita
T-2380
Depok : FKM UI, 2006
S2 - Tesis   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Wulan Sari; Pembimbing: Gayati Dwi; Penguji: Krisnawati Bantas, Ratna Djuwita, Anies Irawati
Abstrak: Sindroma metabolik merupakan kombinasi kelainan metabolik yang meliputi komponen obesitas sentral, hipertensi, hipertrigliserida, rendahnya kolesterol HDL, dan hiperglikemia. Pada penduduk dewasa (≥ 18 tahun) telah terjadi peningkatan dari beberapa komponen sindroma metabolik pada tahun 2013 dibandingkan tahun 2007. Kejadian hipertensi meningkat sebesar 9,5% lebih besar dibandingkan tahun 2007 (7,6%). Prevalensi diabetes melitus meningkat sebesar 2,1% dibandingkan tahun 2007 (1,1%). Sementara itu, prevelensi obesitas sentral meningkat sebesar 26,6% dibandingkan tahun 2007 (18,8%). Konsumsi sayur dan buah ≥ 5 porsi/hari pada penduduk Indonesia juga masih rendah (3,3%). Penelitian bertujuan untuk melihat hubungan konsumsi sayur dan buah terhadap kejadian sindroma metabolik pada penduduk dewasa (≥ 18 tahun) di Indonesia. Penelitian yang menggunakan desain studi cross sectional ini menggunakan data Riskesdas 2013. Sampel adalah seluruh dewasa (≥ 18 tahun) di Indonesia tahun 2013 yang terdaftar dalam survei Riskesdas 2013 yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi. Analisis menggunakan cox regression untuk mendapatkan hubungan dari konsumsi sayur dan buah dengan sindroma metabolik. Hasil penelitian diperoleh prevalensi sindroma metabolik sebesar 28,2% dan konsumsi sayur dan buah cukup sebesar 1,5%. Konsumsi sayur dan buah tidak memiliki hubungan secara statistik dengan kejadian sindroma metabolik (PRR = 0,987; 95%CI: 0,790-1,233) setelah dikontrol oleh variabel aktifitas fisik, jenis kelamin, umur, dan wilayah tempat tinggal. Diperlukan pencegahan pada komponen sindroma metabolik dan peningkatan konsumsi sayur dan buah yang cukup. Kata Kunci: Dewasa, Konsumsi sayur dan buah, Riskesdas 2013, Sindroma metabolik
Read More
T-4476
Depok : FKM-UI, 2015
S2 - Tesis   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Maudita Dwi Anbarani; Pembimbing: Helda; Penguji: Dami; Tri Yunis Miko Wahyono
S-9638
Depok : FKM UI, 2018
S1 - Skripsi   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Reni; Pembimbing: Tri Yunis Miko Wahyono; Prnguji: Mondastri Korib Sudaryo, Yulismar, Dra Deksa Presiana
T-4662
Depok : FKM-UI, 2016
S2 - Tesis   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
:: Pengguna : Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
Library Automation and Digital Archive