Hasil Pencarian :: Kembali

Ditemukan 38549 dokumen yang sesuai dengan query ::  Simpan CSV
cover
Anisa Rafni Rahmadani; Pembimbing: Siti Arifah Pudjonarti; Penguji: Sandra Fikawati, Sylviana Marcella
S-9475
Depok : FKM UI, 2017
S1 - Skripsi   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Putri Novia Choiri Insani; Pembimbing: Diah Mulyawati Utari; Penguji: Wahyu Kurnia Yusrin Putra, Salimar
S-8863
Depok : FKM UI, 2015
S1 - Skripsi   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Fardilla Fitriyani Sumardi; Pembimbing: Triyanti; Penguji: Ratu Ayu Dewi Sartika, Heras Ganefi Tamara
Abstrak: Obesitas merupakan masalah kesehatan masyarakat yang dapatmeningkatkan risiko hipertensi, dislipidemia, diabetes tipe 2, penyakit jantungkoroner, stroke, osteoartritis, dan kanker. Penelitian ini bertujuan untukmengetahui hubungan perilaku sedentary, asupan gizi, pola makan, kebiasaanmengkonsumsi makanan dan minuman ringan tinggi energi, pengetahuan gizi, danjenis kelamin dengan obesitas pada mahasiswa S1 Reguler FIB UI. Penelitian inimenggunakan desain studi cross-sectional yang dilaksanakan pada bulan Februarihingga Juni 2017. Sampel yang digunakan adalah mahasiswa S1 Reguler laki-lakidan perempuan sebanyak 151 mahasiswa dari setiap angkatan. Pengumpulan datadilakukan dengan pengukuran berat badan dan tinggi badan, pengisian kuesionermandiri, serta wawancara 2x24 hours food recall. Prevalensi obesitas sebesar22,5%. Hasil analisis menunjukkan adanya hubungan antara perilaku sedentary(p-value:0,004), kebiasaan mengkonsumsi makanan ringan tinggi energi (p-value:0,024), dan kebiasaan mengkonsumsi minuman ringan tinggi energi (p-value:0,000) dengan obesitas. berdasarkan hasil penelitian disarankan agarmahasiswa lebih aktif secara fisik dan mengurangi konsumsi makanan danminuman ringan tinggi energi.
Kata kunci : Obesitas, mahasiswa, perilaku sedentary, kebiasaan konsumsimakanan dan minuman ringan tinggi energi
Read More
S-9570
Depok : FKM UI, 2017
S1 - Skripsi   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Astri Utami; Pembimbing: Siti Arifah Pudjonarti; Penguji: Trini Sudiarti, Nurul Dina Rahmawati
Abstrak: Status gizi merupakan gambaran kebutuhan gizi yang apabila tidak terpenuhi akan menimbulkan masalah bagi tubuh, baik kurang maupun lebih. Masalah gizi lebih meningkatkan risiko terjadinya berbagai penyakit dan mengganggu produktivitas seseorang. Mahasiswa S1 Reguler Gizi FKM UI merupakan pihak yang sudah tentu diharapkan mampu menjaga kesehatan diri maupun masyarakat khususnya dalam hal status gizi dengan penerapan ilmu gizi yang dipelajari, salah satunya ialah penerapan gizi seimbang.

Penelitian ini bertujuan untuk melihat gambaran dan hubungan perilaku dan pengetahuan pilar gizi seimbang serta faktor lainnya terhadap status gizi Mahasiswa S1 Reguler Gizi FKM UI. Terdapat 143 responden yang mengikuti penelitian yang merupakan total populasi mahasiswa S1 Reguler Gizi FKM UI 2019 yang berjenis kelamin perempuan angkatan 2016, 2017, dan 2018.

Penelitian ini menggunakan desain studi cross-sectional. Data penelitian diperoleh melalui pengisian kuesioner mandiri, wawacara 2x 24-h food recall, dan pengukuran berat badan dan tinggi badan secara langsung. Penelitian dilakukan pada bulan Mei 2019.

Hasil analisis univariat dalam penelitian ini menunjukkan bahwa proporsi status gizi lebih pada responden sebesar 37,1% dan tidak ada responden yang memenuhi rekomendasi porsi dalam Pedoman Gizi Seimbang. Berdasarkan uji chi square didapatkan bahwa terdapat hubungan yang bermakna antara uang saku makan (p value=0,038) dan persepsi citra tubuh (p value=0,001) terhadap status gizi mahasiswa.

Kata kunci: Status gizi lebih, mahasiswa, pilar gizi seimbang, citra tubuh, uang saku makan
Read More
S-10009
Depok : FKM UI, 2019
S1 - Skripsi   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Nurmalinda Zahara; Pembimbing: Triyanti; Penguji: Asih Setiarini, Ida Ruslita
S-6591
Depok : FKM-UI, 2011
S1 - Skripsi   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Viera Minayu Sasheeta; Pembimbing: Diah Mulyawati Utari; Penguji: Ahmad Syafiq, Rosmalita
S-9375
Depok : FKM-UI, 2017
S1 - Skripsi   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Fathimatuzzahra Shafira; Pembimbing: Triyanti; Penguji: Trini Sudiarti, Evi Fatimah
Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan perilaku gizi seimbang pada mahasiswa Program Studi Gizi UI. Pada penelitian ini, perilaku gizi seimbang sebagai variabel dependen sedangkan pengetahuan gizi seimbang, status gizi, citra tubuh, pengaruh teman, tempat tinggal, dan uang saku sebagai variabel independen. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain crosssectional. Pengambilan data dilakukan pada bulan April-Mei 2019 kepada 117 mahasiswa Program Studi Gizi UI yang diambil secara random semester dua hingga semester delapan. Data dikumpulkan dengan pengisian kuesioner, wawancara dua kali 24-h food recall, dan pengukuran tinggi serta berat badan. Hasil penelitian menunjukkan sebanyak 28.2% responden menerapkan perilaku gizi seimbang. Hasil penelitian menunjukkan terdapat hubungan bermakna antara pengaruh teman dengan perilaku gizi seimbang (pvalue: 0.001), variabel ini juga muncul sebagai faktor dominan terhadap perilaku gizi seimbang mahasiswa. Untuk meningkatkan perilaku mahasiswa disarankan bagi fakultas untuk menyediakan fasilitas seperti timbangan, dan alat olahraga yang aman, mudah diakses dan gratis bagi mahasiswa. Sebagai tambahan, untuk dinas kesehatan agar mempromosikan gizi seimbang menggunakan pendekatan peer educator
Kata kunci: Perilaku gizi seimbang, mahasiswa gizi, pengaruh teman faktor individu, faktor lingkungan

This study aims to determine factors associated with balanced nutrition behavior in nutrition student of Universitas Indonesia. On this study balanced nutrition behavior was the dependent variable while balanced nutrition knowledge, nutritional status, body image, peer influences, student resident, and pocket money were independent variable. This is a quantitative study with cross-sectional design. Data were collected in April-Mei 2019 from 117 nutrition student which randomly selected from first year until fourth year. Data were collected through self-administered questionnaires, twice 24-h food recall interviews, and measuring their height and weight. The results showed that 28.2% of the students had applied balanced nutrition behavior. The result indicated that there was a significant relationship between peer influences and balanced nutrition behavior (p-value: 0.001), as this variabel had emerged as a dominant factor as well. To enhance student balanced nutrition behavior, it is recommended for the faculty to provide facilities such as scales, dan safety sport equipment which can be accessed easily and free. It is also recommended for the health office to promote balanced nutrition using the peer educator approach.
Key words: Balanced nutrition behavior, nutrition student, peer influence, individual factor, and environmental factor
Read More
S-9981
Depok : FKM UI, 2019
S1 - Skripsi   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Fitya Safira Birahmatika; Pembimbing: Fatmah; Penguji: Trini Sudiarti, Ganefi, Hera
Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kebiasaan sarapan, karakteristik individu, asupan energi dan zat gizi, kebiasaan mengemil, aktivitas fisik, durasi tidur, dan tingkat stres pada mahasiswa Fakultas Teknik Universitas Indonesia. Status gizi diukur dengan pengukuran tinggi badan dan penimbangan berat badan. Kebiasaan sarapan, karakteristik individu, kebiasaan mengemil, durasi tidur, dan tingkat stres diukur dengan kuesioner yang diisi sendiri. Asupan energi dan zat gizi diukur dengan wawancara Food Frequency Questionnaire semi-kuanititatif. Aktivitas fisik diukur dengan wawancara Global Physical Activity Questionnaire. Desain penelitian menggunakan cross-sectional dengan sampel sebanyak 142 responden. Penarikan sampel menggunakan teknik systematical simple random dan pengambilan data dilakukan selama bulan AprilMei 2015. Analisis data menggunakan uji Chi-Square. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara jenis kelamin (P value=0,015), status merokok (P value=0,008), asupan energi (P value=0,000), asupan karbohidrat (P value=0,025), dan asupan lemak (P value=0,004) dengan status gizi. Disarankan agar mahasiswa mengatur pola makan yang lebih sehat dan menjaga aktivitas fisiknya. Di samping itu, Fakultas Teknik Universitas Indonesia mendukung adanya kerja sama dengan instansi atau lembaga yang bekerja di bidang gizi dan kesehatan.
Kata kunci : Mahasiswa, status gizi, kebiasaan sarapan, asupan zat gizi

Nutritional status is one of many determinants of health status. This research aims to describe the association between breakfast consumption, individual characteristics, energy and nutrient intake, snacking habit, physical activity, sleep duration, and stress of college students in Engineering Faculty Universitas Indonesia. Nutritional status is measured by measuring height and weight. Data about breakfast consumption, individual characteristics, snacking habit, sleep duration, and stress were collected by using self-registered questionnaire. Energy and nutrient intake were collected by conducting interview using semiquantitative Food Frequency Questionnaire. Physical activity was measured using Global Physical Activity Questionnaire by conducting interview. This research was quantitative research using cross-sectional study design involving 142 respondents. The sampling technique used systematical simple random. The data were collected during April-May 2015. The data were analyzed using Chi-Square test. The result shows that sex (P value=0,015), smoking status (P value=0,008), energy intake (P value=0,000), carbohydrate intake (P value=0,025), and fat intake (P value=0,004) were statistically associated with nutritional status. College students are suggested to eat more healthily and manage their physical activity. The faculty is suggested to support having a collaborative event related to nutrition and health.
Keywords : College students, nutritional status, breakfast consumption, nutrient intake
Read More
S-8647
Depok : FKM UI, 2015
S1 - Skripsi   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Hannah Silvia; Pembimbing: Siti Arifah Pujonarti; Penguji: Diah Mulyawati Utari, ingrid S. Surono
Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungandengan konsumsi pangan probiotik pada mahasiswi Program Studi Gizi FakultasKesehatan Masyarakat Universitas Indonesia tahun 2011. Penelitian ini adalahpenelitian kuantitatif dengan menggunakan desain studi cross sectional danpengambilan sampel dilakukan dengan cara sampel jenuh pada mahasiswiProgram Studi Gizi seluruh angkatan. Hasil penelitian menunjukkan konsumsiterakhir pangan probiotik pada > 4 minggu lalu sebesar 37,4%, disusul olehresponden yang mengonsumsi pangan probiotik pada < 2 minggu lalu yakni34,6%, konsumsi 2-4 minggu lalu sebesar 27,9%. Pihak yang menganjurkankonsumsi adalah inisiatif sendiri yakni 86,3%, sebagian besar mengakumerasakan manfaat dari konsumsi probiotik yakni 56,9%, tidak melihatsaran/petunjuk pemakaian produk yakni sebesar 72,1%, dan respondenmengkonsumsi dua merek produk pangan probiotik sebesar 50,3%. Rata-rata skorpengetahuan responden mengenai probiotik adalah 38,84 poin dari skor maksimal80 poin. Sebanyak 44,7% memiliki uang saku Rp.0-Rp 500.000, memiliki skoraktivitas fisik 0,7184, tidak memiliki riwayat konstipasi dalam satu bulan terakhirsebesar 83,1%, dan memiliki rata-rata frekuensi keterpaparan media promosimengenai probiotik sebanyak 29,15 kali dalam satu bulan.Hubungan yang bermakna hanya ditemui pada variabel aktivitas fisik(p=0,016), sedangkan variabel lainnya tidak memiliki hubungan yang signifikanyakni hubungan konsumsi pangan probiotik sebagai variabel dependent denganpengetahuan (p=0,173), besar uang saku (p=0,695), riwayat konstipasi dalam satubulan terakhir (p=0,915), dan media promosi probiotik (p=0,833) sebagai variabelindependen. Dibutuhkan penelitian lanjutan pada kelompok usia yang berbedadengan penambahan variabel penelitian seperti kebiasaan makan.Kata kunci: pangan probiotik
This study aims to determine the factors associated with the consumptionof probiotic foods in female students of Nutrition Program of Public HealthFaculty at the University of Indonesia in 2011. This study is a quantitative studyusing cross-sectional study design and sampling is done by saturated sampling ofstudents at Nutrition Program Study throughout the year. The result showed finalconsumption of probiotic foods in > 4 weeks ago are 37,4%, followed byrespondents who consumed probiotic foods at < 2 weeks ago are 34,6%,consumption of 2-4 weeks ago are 27,9%. Students that promote the consumptiontheir own initiative are 86,3%, most claim to feel the benefits of probiotic foodsconsumption are 56,9%, did not see a suggestion/user of products are 72,1%, andthe respondents consume two brands of probiotic food products are 50,3%. Anaverage score of knowledge about probiotics is 38,84 points from 80 maximumpoints. A total of 44,7% had an allowance (per month) of Rp.0-Rp.500.000, anaverage score of physical activity are is 0,7184, no history of constipation in thepast month are 83,1%, and has an average 29,15 time in a month of exposure tomedia promotion of probiotics.A significant association was only found on the variable of physicalactivity (p=0,016), whereas other variables had no significant relationship whichis the relationship of food consumption of probiotic foods as a dependent variablewith knowledge, (p=0,173), large pocket money (p=0,695), history of constipationin the past month (p=0,915), and media promotion (p=0,833) as independentvariables. Further research is needed in different age groups with the addition ofthe study variables such as eating habit.Key words: probiotic foods
Read More
S-7664
Depok : FKM-UI, 2013
S1 - Skripsi   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Bella Chikita Oktaviani; Pembimbing: Engkus Kusdinar Achmad; Penguji: Wahyu Kurnia, Mury Kuswari
S-9967
Depok : FKM UI, 2019
S1 - Skripsi   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
:: Pengguna : Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
Library Automation and Digital Archive