Hasil Pencarian :: Kembali

Ditemukan 32948 dokumen yang sesuai dengan query ::  Simpan CSV
cover
Dewi Sri Rachmawati; Pembimbing: Kurnia Sari; Penguji: Adang Bachtiar, Sandi Ilyanto, Rachmat Sentika, Marian Margaretha
B-1927
Depok : FKM UI, 2017
S2 - Tesis   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Asti Arieyani; Pembimbing: Dumilah Ayuningtyas; Penguji: Ede Surya Darmawan, Adang Bachtiar, Amila Megraini, Selvi Relita Fitri
Abstrak: Malcolm Baldrige Criteria for Performance Excellence (MBCfPE) adalah kerangka kerja manajemen yang terintegrasi mencakup semua faktor yang mendefinisikan organisasi, proses-proses operasional dan hasil-hasil kinerja secara jelas dan terukur. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kinerja Rumah Sakit Pelabuhan Jakarta dengan pendekatan Malcolm Baldrige Criteria for Performance Excellence. Jenis penelitian ini adalah deskriptif analitik dengan metode penelitian kombinasi dengan sequential explanatory design (Creswell, 2009). Model ini dicirikan dengan pengumpulan dan analisis data kuantitatif pada tahap pertama, dan diikuti dengan pengumpulan dan analisis data kualitatif pada tahap kedua, guna memperkuat hasil penelitian kuantitatif yang dilakukan pada tahap pertama. Desain yang digunakan adalah cross sectional. Data kuantitatif dilakukan dengan menyebarkan kuesioner kepada 76 responden sedangkan data kualitatif diperoleh dengan telaah dokumen dan wawancara mendalam. Hasil penelitian menunjukkan skor kepemimpinan memiliki hasil skor yang tinggi. sebesar 66,7 poin ( 55,6%) dan fokus pada pelanggan yang terendah 22,35 %. Total score Rumah sakit Pelabuhan Jakarta adalah 463 hal ini berarti untuk penilaian kinerja Rumah Sakit termasuk dalam kategori Early Improvement. Variabel Hasil memiliki hubungan yang signifikan dengan seluruh variabel dari dimensi proses. Strategi, PAMP, dan tenaga kerja memiliki hubungan yang kuat karena memiliki nilai koefisien korelasi yang tinggi. Kesimpulan penelitian ini Kinerja Rumah sakit cukup baik namun ada beberapa hal yang harus diperbaiki dan ditingkatkan. Saran penelitian ini Rumah Sakit perlu membangun tim kepemimpinan yang solid dan kuat dalam melaksanakan pendekatan kinerja dengan Malcolm Baldrige Criteria For Performance Excellence
The Malcolm Baldrige Criteria for Performance Excellence (MBCfPE) is an integrated management framework covering all the factors that define the organization, operational processes and performance results in a clear and measurable manner. This study aims to determine the performance of the Jakarta Port Hospital with the Malcolm Baldrige Criteria for Performance Excellence approach. This type of research is descriptive analytic with a combination research method with sequential explanatory design (Creswell, 2009). This model is characterized by the collection and analysis of quantitative data in the first stage, followed by the collection and analysis of qualitative data in the second stage, in order to strengthen the results of quantitative research conducted in the first stage. The design used is cross sectional. Quantitative data is done by distributing questionnaires to 76 respondents while qualitative data is obtained by reviewing documents and in-depth interviews. The results showed that the leadership score had a high score. amounting to 66.7 points (55.6%) and the lowest 22.35% is focus on customers. The total score of the Jakarta Port Hospital is 463, this means that the assessment of the hospital's performance is included in the Early Improvement category. The outcome variable has a significant relationship with all variables from the process dimension. Strategy, PAMP, and workforce have a strong relationship because they have a high correlation coefficient. The conclusion of this study that the hospital performance is quite good, but there are several things that must be improved. Suggestion for this research that hospitals need to build a solid and strong leadership team in implementing a performance approach with the Malcolm Baldrige Criteria For Performance Excellence
Read More
B-2185
Depok : FKM-UI, 2020
S2 - Tesis   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Rismasari; Pembimbing: Adang Bachtiar; Penguji: Puput Oktamianti, Vetty Yulianty Permanasari, Ati Nirwanawati, Hatta Rizqi Sulaiman
Abstrak: Pengukuran kinerja rumah sakit dapat memberikan dasar yang kuat bagi penyelesaian masalah yang ada dan sangat dibutuhkan untuk peningkatan mutu pelayanan kesehatan. Tesis ini menilai kinerja RSUD Cempaka Putih menggunakan Malcolm Baldrige For Performance Excelence berdasarkan tujuh kriteria yaitu Leadership, Startegy Planning, Costumers Focus, Meassurement, analysis and Management Knowledge, Work Focus, Operation Focus dan Result. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan mengumpulkan informasi mengenai kinerja organisasi melalui wawancara mendalam, observasi, telah dokumen dan diskusi kelompok terarah. Berdasarkan hasil penelitian, dalam setiap kriteria juga dijabarkan peluang perbaikan yang dapat dilakukan oleh rumah sakit untuk meningkatkan kinerja mutu organisasi.

Measurement of hospital performance can provide a strong foundation for solving existing problems and is needed to improve the quality of care service. This thesis assesses the quality performance of hospital organization using Malcolm Baldrige for Performance Excellence based on seven criteria: Leadership, Strategy Planning, Costumers Focus, Measurement, Analysis and Management Knowledge, Work Focus, Operation Focus and Result. This research is based on a qualitative research by collecting information about organizational performance through in-depth interviews, observation, document review, and focus group discussion. Based on the results of the study, in each criteria also elaborated opportunities for improvement that can be done by the hospital to improve the quality performance of the organization. 
Read More
B-2038
Depok : FKM UI, 2015
S2 - Tesis   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Renita Agustina; Pembimbing: Adang Bachtiar; Penguji: Amal Chalik Sjaaf, Wahyu Sulistiadi, Noer Triyanto Rusli, Martina Ovinda Suandi
Abstrak: Pandemi COVID-19 menyebabkan disrupsi layanan kesehatan. Dalam menghadapi pandemi COVID-19, rumah sakit harus memperhatikan mutu pelayanan dalam memberikan pelayanan kesehatan yang diperlukan masyarakat. Mutu pelayanan kesehatan merupakan jaminan bagi masyarakat dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui mutu pelayanan rawat inap selama pandemi COVID-19 berdasarkan kriteria Malcolm Baldrige di Charitas Hospital Palembang tahun 2021. Jenis penelitian yang dilakukan adalah mix method dimana dilakukan penelitian kuantitatif terlebih dahulu dengan menggunakan kuesioner Malcolm Baldrige dan dilanjutkan penelitian kualitatif berupa wawancara mendalam dan telaah dokumen. Didapatkan hubungan yang signifikan antara variabel kepemimpinan, perencanaan strategis, fokus sumber daya manusia, fokus pelanggan, pengukuran, analisis dana manajemen pengetahuan, dan fokus proses terhadap variabel hasil. Dari analisis multivariat, didapatkan variabel yang paling berpengaruh terhadap hasil mutu pelayanan adalah variabel fokus proses, dan pengukuran, analisis dan manajemen pengetahuan. Nilai variabel hasil yang diatas nilai rata-rata dinyatakan baik tidak sejalan dengan indikator pelayanan rumah sakit yang menurun selama pandemi COVID-19. Variabel yang perlu diperhatikan rumah sakit karena nilai dibawah nilai rata-rata dari ketujuh variabel yang diteliti adalah variabel kepemimpinan, perencanaan strategis, dan fokus sumber daya manusia. Diharapkan manajemen rumah sakit dapat memanfaatkan dan menerapkan kriteria Malcolm Baldrige dalam meningkatkan mutu pelayanan rumah sakit, dan pemilik rumah sakit dapat melakukan re-evaluasi dan meningkatkan program manajemen mutu dalam meningkatkan mutu pelayanan rawat inap rumah sakit dengan menerapkan Malcolm Baldrige
Read More
B-2284
Depok : FKM-UI, 2022
S2 - Tesis   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Marianti Tamsir; Pembimbing: Adang Bachtiar; Penguji: Puput Oktamianti, Vetty Yulianti Permanasari, Kemas Abdurrohim, Amila Megraini
Abstrak: Rumah Sakit merupakan salah satu bentuk organisasi yang bergerak dibidang pelayanan kesehatan, yang dituntut untuk memberikan pelayanan bermutu. Salah satu faktor kunci keberhasilan dalam meningkatkan kinerja rumah sakit adalah kepuasan karyawan. Penelitian ini menggunakan Kriteria Malcolm Baldrige yang merupakan salah satu metode penilaian kinerja organisasi secara keseluruhan dan terus menerus, terdiri dari tujuh kriteria yaitu kepemimpinan, perencanan strategis, fokus pada pelanggan, pengukuran, analisa dan manajemen pengetahuan, fokus pada karyawan, manajemen proses terhadap kepuasan karyawan, dan menggunakan metode mix method dengan sequential eksplanatory design. Tehnik pengambilan sampel secara total sampling, dengan survey melalui penyebaran kuesioner kepada seluruh karyawan RS harapan Bunda Batam. Hasil dari penelitian ini adanya hubungan yang kuat dan berpola positif dari 6 kriteria Malcolm Baldrige terhadap kepuasan karyawan.

Hasil analisis menjelaskan bahwa 84,8% dari variabel kepuasan karyawan di jelaskan oleh ke 6 kriteria Malcolm Baldrige, dan sisanya sebesar 15,2% dijelaskan oleh variabel lain yang tidak ada pada penelitian ini.

Kata kunci : Kriteria Malcolm Baldrige, kepuasan Karyawan Performance analysis services Harapan Bunda Batam Hospital on employee satisfaction with Malocolm Baldrige Criteria Approach

Hospital is one of organization produce a health services that required to give quality services. One of the key factor to improve a high qualityt is employee satisfaction. This research use Malcolm Baldrige criteria that overall focus, and continues, contained in leadership, strategic planning, Customer focus, measurement, analysis and knowledge management, workforce focus, process management. Research method is the sequential explanatory mixed method design. Sampling technique is total sampling, the survey by distributing questionnaires to all employees Harapan Bunda Hospital.

The results of this study the relationship strong and positive pattern of the six criteria of the Malcolm Baldrige on employee satisfaction. And results of the analysis explains that 84.8% of the variable employee satisfaction described by Malcolm Baldrige criteria and the remaining 15.2% is explained by other variables that do not exist in this study.
Read More
B-1849
Depok : FKM UI, 2017
S2 - Tesis   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Putri Ilham Sari; Pembimbing: Adang Bachtiar; Penguji: Puput Oktamianti, Rahma Indira Wardani, Gafar Hartatiyanto
Abstrak: ABSTRAK salah satu tenaga kesehatan yang memberikan pelayanan kesehatan, tenaga perawat merupakan profesi yang paling sering berhubungan dengan pasien. Kepuasan pasien sangat berkaitan langsung terhadap pelayanan yang diberikan oleh tenaga perawat. Untuk meningkatkan mutu tenaga perawat di rumah sakit, maka diperlukannya tenaga perawat yang mampu memperkuat dan memaksimalkan kompetensinya. Dengan adanya kompetensi yang kuat dan baik, maka kinerja akan baik pula. Perencanaan dan pemetaan tenaga perawat juga akan dapat dilakukan dengan tepat. Sebagai bagian dari rumah sakit, tenaga perawat juga merupakan pegawai yang memiliki harapan kepada rumah sakit sebagai perusahaan yang memperkerjakan. Rasa kepuasan pegawai akan mempengaruhi kinerja yang diberikan oleh pegawai tersebut. Penelitian ini dilakukan di Rumah Sakit Umum Mufid Aceh bertujuan untuk mendapatkan gambaran kinerja perawat di Rumah Sakit Umum Mufid Aceh dengan pendekatan Malcolm Baldrige. Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini kuantitatif yaitu suatu proses dimana peneliti mengumpulkan informasi kinerja tenaga perawat rumah sakit kemudian menganalisinya untuk dapat diambil berbagai kesimpulan. Pengumpulan data dilakukan dengan pengisian kuisioner. Hasil penelitian menyatakan seluruh variabel memiliki hubungan yang signifikan terhadap kinerja perawat di Rumah Sakit Umum Mufid. Terdapat pada hasil uji multivariat yaitu terdapat 2 ( dua ) variabel yang merupakan faktor penentu kinerja perawat di Rumah Sakit Umum Mufid. Variabel tersebut yaitu variabel perencanaan strategis dan variabel fokus pada pegawai. Karena dengan tidak tersampainya sasaran atau target yang ingin dicapai oleh Rumah Sakit, perawat juga tidak mengerti sejauh mana standar pekerjaan yang harus berikan untuk mencapai sasaran atau target Rumah Sakit. Demikian pula dengan variabel fokus pada pegawai, dapat dijelaskan bahwa keadaan pegawai itu sendiri dapat mempengaruhi kinerja yang diberikan. Berdasarkan hasil penelitian ini disarankan kepada Rumah Sakit Umum Mufid untuk melakukan perencanaan kebutuhan tenaga perawat dengan baik, membuat kebijakan tentang pendapatan, membuat rincian tugas dan kewenangan sesuai dengan jumlah dan kompetensi tenaga perawat dan membuat program retensi pegawai yang mampu mendorong kebetahan perawat untuk bekerja di Rumah Sakit Umum Mufid Aceh. Kata kunci : Analisis, Perawat, kinerja, rumah sakit, Malcolm baldrige ABSTRACT As one of the health workers who provide health services, nurses are the profession most often associated with patients. Patient satisfaction is directly related to the services provided by nurses. To improve the quality of nurses in hospitals, nurses are needed to be able to improve their competence. With good competence, the performance will be good too. Planning and mapping of nurses must be done properly. As part of the hospital, nurses are also employees who have hope for the hospital as a hiring company. A sense of employee satisfaction will affect the performance provided by the employee. This research was conducted at the Mufid Hospital in Aceh aimed at getting an overview of the performance of nurses at the Mufid Hospital in Aceh with the approach of Malcolm Baldrige. The research design used in this study is quantitative, a process whereby the researcher collects information on the performance of hospital nurses and then analyzes it to draw conclusions. Data collection is done by filling out questionnaires. The results of the study that all variables have a significant relationship to the performance of nurses at Mufid Hospital. In the multivariate test results, there are 2 (two) variables which are determinants of nurse performance at Mufid Hospital, namely strategic planning variables and variable focus on employees. Because with the absence of the targets or targets to be achieved by the Hospital, nurses also do not understand the standard of work that must be given to achieve the goals of the Hospital. Likewise with the variable focus on employees, it can be explained that the state of the employees themselves can affect the performance provided. Based on the results of this study, it was suggested to the Mufid Hospital to plan the needs of nurses properly, make policies on income, make detailed assignments and authorities in accordance with the number and competence of nurses and create employee retention programs that can improve the comfort of nurses to work at Mufid Hospital in Aceh. Keywords: Analysis, Nurse, Performance, Hospital, Malcolm Baldrige
Read More
B-2056
Depok : FKM-UI, 2019
S2 - Tesis   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Suvonalya; Pembimbing: Adang Bachtiar; Penguji: Dumilah Ayuningtyas, Puput Oktamianti, Rahma Indira Wardani, Gafar Hartatiyanto
Abstrak: Mutu pelayanan kesehatan menjadi hal penting dalam organisasi pelayanan kesehatan sehingga mendorong setiap organisasi pelayanan kesehatan untuk meningkatkan mutu pelayanan kesehatan. Berdasarkan hasil dari survey kepuasan masyarakat terhadap instalasi pelayanan RSUD Budhi Asih pada tahun 2014-2017 didapatkan ada kesenjangan (gap) antara harapan konsumen dengan mutu pelayanan di instalasi rawat jalan RSBA sehingga perlu dilakukan peningkatan kinerja di semua unsur unsur pelayanan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran mutu pelayanan kesehatan instalasi rawat jalan di RSBA dengan menggunakan pendekatan kriteria malcolm baldridge. Metode penelitian ini merupakan penelitian analitik deskriptif dengan studi crosssectional gabungan kualitatif dan kuantitatif (mix method). Penelitian dilakukan di instalasi rawat jalan RSBA pada bulan November-Desember Tahun 2018 dengan jumlah sampel 130 dan jumlah informan 12 orang. Hasil didapatkan : Mutu pelayanan kesehatan instalasi rawat jalan RSUD Budhi Asih secara umum adalah baik. Ada pengaruh yang signifikan antara kepemimpinan, perencanaan strategis, fokus pada pelanggan, pengukuran, analisis, dan manajemen pengetahuan, fokus pada tenaga kerja, fokus pada operasi terhadap hasil yaitu mutu pelayanan kesehatan instalasi rawat jalan RSBA dimana nilai p < 0.05 dan pada uji multivariat yang memiliki keeratan kuat adalah perencanaan strategis dan fokus pada proses. Kualitas pelayanan kesehatan instalasi rawat jalan RSBA perlu ditingkatkan, terutama fokus pada pelanggan, perencanaan strategis, pengukuran, analisis dan manajemen pengetahuan dan hasil-hasil kinerja organisasi. Komitmen dari seluruh elemen di rumah sakit sangat dibutuhkan. Pelayanan konsumen dengan baik dan benar, tindakan medis yang tepat sesuai dengan standar operasional prosedur, pelayanan prima dan upaya untuk memenuhi kelengkapan sarana prasarana rumah sakit adalah hal penting yang harus dilakukan oleh RSBA untuk peningkatan mutu pelayanan rumah sakit.
Read More
B-2049
Depok : FKM UI, 2019
S2 - Tesis   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Rahmat Edi Wahyudi; Pembimbing: Vetty Yulianty Permanasari; Penguji: Adang Bachtiar, Jaslis Ilyas, Sumijatun, Yunita Asima
B-1884
Depok : FKM UI, 2017
S2 - Tesis   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Uud Cahyono; Pembimbing: Suprijanto Rijadi; Penguji: Mieke Savitri, Wirda Saleh, Sri Handayani
Abstrak:

Mutu pelayanan rumah sakit merupakan hal yang mutlak, yang telah menjadi kebutuhan bahkan tuntutan setiap masyarakat. Akreditasi rumah sakit yang menjadi sebuah kewajiban sebagai upaya penjaminan mutu pelayanan rumah sakit belum dapat memberikan kepastian bahwa seluruh layanan yang diberikan oleh rumah sakit bermutu. Peneliti menggunakan 7 (Tujuh) Kriteria yang terdapat dalam Malcolm Baldrige Health Care Criteria for Performance Excellence untuk mengetahui mutu pelayanan Rumah Sakit Bhineka Bakti Husada yang telah lulus akreditasi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kombinasi, yaitu penggunaan analisa data kuantitatif dan kualitatif. Hasil-hasil yang diperoleh dalam penelitian ini menggambarkan bahwa mutu pelayanan rumah sakit berdasarkan Kriteria Malcolm Baldrige tidak hanya ditentukan melalui pemenuhan terhadap komponen input dan proses saja sebagaimana penilaian dalam akreditasi, tetapi mutu yang baik mengharuskan tercapainya hasil-hasil terbaik bagi pasien, karyawan maupun organisasi rumah sakit itu sendiri. Akreditasi menjadi bagian penting untuk mewujudkan komitmen rumah sakit dalam penjaminan mutu, namun rumah sakit tidak boleh berhenti untuk tetap melakukan upaya manajemen mutu terpadu (Total Quality Management).


 Quality of hospital services is an absolute must, which has become a necessity even the public demands. Hospital accreditation that became a liability as an effort to guarantee the quality of hospital services can?t provide assurance that all services provided by the hospital is better than the other. Researchers used 7 (Seven) criteria contained in the Malcolm Baldrige Health Care Criteria for Performance Excellence to recognize quality service at Bhineka Bakti Husada Hospital who have passed the accreditation. The method used in this study is a combination of methods, namely the use of quantitative and qualitative data analysis. The results obtained in this study illustrate that the quality of hospital services is based on Malcolm Baldrige criteria are not only determined through compliance with the component input and process it as assessment in accreditation, the good quality requires the achievement of best outcomes for patients, employees and the hospital organization itself. Accreditation to be an important part of the hospital's commitment in quality assurance, but the hospital shouldn?t stop efforts to keep the total quality management.

Read More
B-1434
Depok : FKM UI, 2012
S2 - Tesis   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Chandrawati; Pembimbing: Adang Bachtiar; Penguji: Sandi Iljanto, Mieke Savitri, Maria Margaretha, Fifi Mulyani
Abstrak: Indonesia masih menduduki peringkat teratas di Asia Tenggara dalam jumlah Angka Kematian Ibu (AKI). Menurut SDKI tahun 2013, AKI berjumlah 309 per 100.000 Kelahiran Hidup (KH) dan Angka Kematian Bayi (AKB) 32 per 1000 KH, padahal target MDGs tahun 2015 yang diharapkan AKI 102 per 100.000 KH dan AKB 23 per 1000 KH. Untuk mempercepat pencapaian target MDGs, diperlukan upaya-upaya kesehatan yang diselenggarakan secara menyeluruh, terpadu, berkesinambungan dan didukung sistem rujukan yang berfungsi secara mantap. Pemda Provinsi DKI Jakarta membentuk RSUD tipe D melalui PerGub Provinsi DKI Jakarta No. 128/Tahun 2014 untuk mengurangi beban kerja RS tipe A, B, dan C, salah satunya RSUD Kemayoran. Perlu penilaian lebih lanjut mengenai implikasi kebijakan terhadap kinerja pelayanan maternal di RSUD Kemayoran ini. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif analitik dengan pendekatan kualitatif yang memberikan pemaparan jelas mengenai kondisi Poliklinik Pelayanan Maternal RSUD Kemayoran ditinjau dari Malcolm Baldrige. Hasil analisis yang didapat menunjukkan hasil skor 218,75 yang masuk dalam Early Development. Dengan hasil tersebut, pelayanan maternal di RSUD Kemayoran belum optimal. RSUD Kemayoran lebih fokus pada poin akeditasi yaitu input dan proses sedangkan penilaian Malcolm Baldrige memberikan rekomendasi lebih jauh berupa input, proses, dan output yang lebih terukur dan optimal. Kata Kunci : Implikasi kebijakan, Kinerja, Pelayanan Maternal, Malcolm Baldrige
Read More
B-1918
Depok : FKM-UI, 2017
S2 - Tesis   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
:: Pengguna : Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
Library Automation and Digital Archive