Ditemukan 31545 dokumen yang sesuai dengan query :: Simpan CSV
Pertamina Central Hospital (RSPP) faces operational challenges in its blood supply system, characterized by high blood cancellation rates, long service turnaround times, and significant external procurement costs, which potentially hinder the development of its centers of excellence. This study aims to conduct a comprehensive pre-feasibility analysis of the plan to establish a Blood Management Unit (UPD) at RSPP to provide evidence-based strategic recommendations. This research employed a qualitative case study method supported by quantitative data. Data was collected through document analysis, in-depth interviews with key stakeholders, and direct observation. The results indicate that the establishment of an Intermediate (Madya) classification UPD is highly feasible. There is significant potential demand, with a projected combined volume for RSPP and PELNI Hospital reaching 28,093 bags in 2025. The project requires an estimated investment cost (CAPEX) of IDR 10.65 billion and annual operational costs (OPEX) of approximately IDR 6.46 billion. Despite the large investment, the preliminary financial analysis shows very strong viability with a Payback Period of 3.22 years, a positive Net Present Value (NPV) of IDR 30.05 billion, and an Internal Rate of Return (IRR) of 34.22%. It is concluded that the project is feasible to proceed to a full Feasibility Study (FS) stage, with a focus on detailed engineering design, in-depth financial analysis, a human resources master plan, and mitigation of key risks related to funding, technical aspects, human resources, and the sustainability of donor supply.
Penelitian ini menggunakan desain kuantitatif, non-eksperimental, dan observasional untuk menilai kepuasan pasien mahasiswa internasional terhadap layanan kesehatan di Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI), sebuah rumah sakit pendidikan utama yang berkomitmen memberikan KEYWORDS: International student satisfaction, Universitas Indonesia Hospital, service quality, healthcare quality, patient-centred care) pelayanan berkualitas tinggi dan berpusat pada pasien. Dengan meningkatnya jumlah mahasiswa internasional yang mengandalkan RSUI, pemahaman terhadap pengalaman mereka sangat penting untuk meningkatkan kualitas layanan dan menyelaraskan standar dengan praktik global. Kuesioner terstruktur digunakan dengan menggabungkan model SERVQUAL (tangibles, reliability, responsiveness, assurance, empathy) dan HEALTHQUAL (safety, efficiency, care improvement), serta dimensi komunikasi dan sensitivitas budaya. Sebanyak 100 pasien mahasiswa internasional berpartisipasi dalam penelitian ini selama periode April hingga Mei 2025. Data dianalisis menggunakan statistik deskriptif, crosstabulation, dan regresi logistik. Hasil penelitian menunjukkan tingkat kepuasan tinggi pada dimensi tangibles, assurance, dan safety. Namun, empathy dan komunikasi memiliki pengaruh negatif terhadap kepuasan secara keseluruhan, menunjukkan perlunya perbaikan dalam aspek-aspek tersebut. Terdapat hubungan signifikan antara kualitas layanan, komunikasi, dan kepuasan pasien (p < 0,05). Temuan ini menyoroti pentingnya penguatan layanan penerjemah, pelatihan staf dalam kompetensi budaya dan komunikasi, serta perbaikan alur pelayanan. Studi ini mengisi kesenjangan literatur terkait kepuasan pasien asing di Indonesia dan memberikan rekomendasi strategis bagi RSUI dalam mencapai keunggulan layanan bagi pasien internasional.
