Hasil Pencarian :: Kembali

Ditemukan 28953 dokumen yang sesuai dengan query ::  Simpan CSV
cover
Juniastuti; Pembimbing: Purnawan Junadi
S-1821
Depok : FKM UI, 2000
S1 - Skripsi   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Santody Hasan; Mieke Savitri; Wahyu Sulistiadi, Sri Murni Bahiyati
S-4676
Depok : FKM UI, 2006
S1 - Skripsi   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Mayfree Syari; Pembimbing: Kurnia Sari; Penguji: Vetty Yulianti Permansari, Cornelia Jaqualina,
Abstrak: Jumlah kunjungan layanan medical check up di RS MMC mengalami perubahan yang fluktuatif dan cenderung rendah. Padahal layanan ini merupakan revenue centre dan produk unggulan di RS MMC. Bauran pemasaran yang tepat diharapkan dapat meningkatkan utilisasi. Hasil penelitian dengan metode kualitatif deskriptif melalui wawancara mendalam, telaah dokumen dan observasi pasif ditinjau dari bauran pemasaran jasa 7P (product, price, place, promotion, people, physical evidence, dan process) menggambarkan bahwa produk layanan medical check up RS MMC berada di tahap kematangan dengan mempertimbangkan aspek prestige dalam proses penentuan harga. Layanan ini berada di lokasi yang strategis dan memiliki beberapa saluran pemasaran melalui pihak ketiga maupun secara langsung. Terdapat media promosi berupa leaftlet, company profile, website, dan buku layanan untuk mendukung promosi layanan ini. Latar belakang tenaga pelaksana sudah sesuai dengan proses pekerjaan yang dilakukan serta dilengkapi dengan SOP dan job description. Informan penelitian menilai terdapat kekurangan terkait desain fisik yang ada. Manajerial sebaiknya meningkatkan keterlibatan pasien sebagai target pasar yang memanfaatkan jasa layanan diperlukan dalam proses evaluasi guna mewujudkan pelayanan yang berorientasi pada pasien. Kata Kunci: Pemasaran, Bauran Pemasaran Jasa, Medical Check Up, Rumah Sakit
Read More
S-8547
Depok : FKM-UI, 2015
S1 - Skripsi   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Yuli Prapancha Satar; Pembimbing: Adik Wibowo
B-115
Depok : FKM UI, 1996
S2 - Tesis   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Bella Patriajaya; Pembimbing: Wachyu Sulistiadi; Penguji: Dumilah Ayuningtyas, Aries Tambing, Amir Hamzah
Abstrak: Abstrak

Penelitian ini mengenai rencana strategi pemasaran Instalasi Medical Check Up Kesehatan Jiwa Tahun 2013. Jenis penelitian ini adalah penelitian operasional dengan pendekatan metode kualitatif. Penelitian ini telah mengidentifikasi dan menguraikan situasi Instalasi Medical Check Up Kesehatan Jiwa dalam posisi tumbuh dan berkembang dimana strategi pemasaran yang direkomendasikan adalah optimalisasi kegiatan pemasaran yang didasarkan pada pengembangan riset dan analisa pasar. Untuk itu ditetapkan anggaran sebesar Rp.200 000,000, dengan harapan Instalasi Medical Check Up Kesehatan Jiwa akan mendapatkan jumlah kunjungan pemeriksaan sebagai Preventif Gangguan Jiwa pada tahun 2014 sekitar 20%. Disarankan agar Instalasi Medical Check Up Kesehatan Jiwa segera membuat rencana pengembangan riset dan analisa pemasaran untuk memulai kegiatan pemasarannya This research about marketing strategy plan of Mental Check Up Unit of Mental Health Soehartoo Heerdjan Year 2013 This research type is operational research with qualitative method approach. This research has identified and elaborates situation of Mental Check Up Unit in grow and build position while marketing strategy recommended is optimalisation of marketing activity based on by propagation of research and market analysis. For the purpose is specified budget equal to IDR. 200.000,000 on the chance of Mental Check Up Unit for Mental disorder preventive increased patient visits at 2014 around 20%. Suggested that Mental Check Up unit soon blocks in expansion of research and marketing analysis to start the marketing activity.



Read More
B-1566
Depok : FKM-UI, 2013
S2 - Tesis   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Intan Dwi Susanti; Pembimbing: Wahyu Sulistiadi; Penguji: Adang Bachtiar, Amal Chalik Sjaaf, Mulyadi Muchtiar, Mochammad Bukhori Muslim
Abstrak: Rumah sakit (RS) Syariah adalah RS yang melaksanakan semua aktivitas, baik pelayanan pasien maupun pengelolaan manajemennya berdasarkan pada prinsip-prinsip Maqashid Al-Syari?ah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan indikator mutu dan standar pelayanan minimal RS Syariah terhadap kinerja pelayanan Medical Check-Up (MCU) di RS YARSI Jakarta. Desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode campuran (mixed methods research) secara cross-sectional. Dari hasil penelitian diperoleh bahwa kepatuhan petugas melakukan identifikasi pasien, kepatuhan petugas melaksanakan cuci tangan 6 langkah 5 momen, hijab (kerudung, baju pasien, atau kain) untuk pasien, pemasangan EKG sesuai gender, mengingatkan waktu salat ke pasien, dan gharar (ketidakpastian) mempunyai hubungan terhadap kinerja pelayanan MCU setelah sertifikasi Syariah di RS YARSI Jakarta berupa memperpanjang waktu pelayanan MCU, mencegah terjadinya infeksi kepada pasien MCU, tercegah dari kontaminasi, mengurangi keraguan dalam tindakan, tepat waktu, dan tidak ada pihak-pihak yang merasa dirugikan. Disarankan kepada RS YARSI Jakarta, khususnya di instalasi MCU agar alur pelayanan pasien MCU diikuti oleh seluruh petugas MCU, dilakukan pengarahan secara berkala untuk keseragaman pelayanan MCU, dan pemberian rewards/punishments kepada petugas MCU.
Sharia hospital is a hospital that carries out all activities, both patient care and management based on the principles of Maqashid Al-Shari'ah. This study aims to determine the relationship between quality indicators and minimum service standards of Sharia Hospital on the performance of Medical Check-Up (MCU) services at YARSI Hospital Jakarta. The design used in this research is a mixed methods research in a cross-sectional way. From the results of the study, it was found that the compliance of officers in identifying patients, compliance by officers in washing hands 6 steps 5 moments, hijab (veil, patient clothes, or cloth) for patients, installation of an ECG according to gender, reminding patients to pray, and gharar (uncertainty) had a relationship with the performance of MCU services after Sharia certification at YARSI Hospital Jakarta in the form of extending MCU service time, preventing infection to MCU patients, preventing contamination, reducing doubts in action, being on time, and no parties feeling aggrieved. It is recommended to YARSI Hospital Jakarta, especially at the MCU installation so that the flow of MCU patient care is followed by all MCU officers, regular briefings for uniformity of MCU services, and giving rewards/punishments to MCU officers.
Read More
B-2297
Depok : FKM-UI, 2022
S2 - Tesis   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Erna Ambarwati; Pembimbing: Budi Hidayat; Penguji: Pujiyanto, Dumilah Ayuningtyas, Rahmad
B-1208
Depok : FKM UI, 2009
S2 - Tesis   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Kun Yuliastuti; Pembimbing: Masyitoh; Penguji: Jaslis Ilyas, Purnawan Junadi, Mira Roziati Dachlan, Syougie
Abstrak:

Latar belakang: Penelitian ini mengembangkan sistem digital untuk layanan Medical Check Up (MCU) di Rumah Sakit Permata Cibubur menggunakan pendekatan Design Thinking. Sistem meliputi pendaftaran online, rekam medis elektronik, dan laporan digital. Integrasi Artificial Intelligence digunakan untuk otomatisasi laporan hasil pemeriksaan. Hasilnya, digitalisasi meningkatkan efisiensi, akurasi, dan kepuasan pasien, serta mendukung kebijakan nasional transformasi layanan kesehatan. Tujuan penelitian: Mengembangkan sistem digital MCU berbasis Design Thinking untuk meningkatkan efisiensi layanan dan mendukung transformasi digital di Rumah Sakit Permata Cibubur. Metodologi penelitian: Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan mengadopsi Design Thinking dan elemen kuantitatif (mix methods) untuk mendukung validasi data. Data diperoleh melalui wawancara, observasi lapangan, kuisioner, dan dokumentasi lalu dianalisis secara tematik dan deskripsi kuantitatif. Informan terdiri dari dokter, perawat, manajemen, staf kesehatan dan petugas administrasi. Kuisioner kepada pasien dengan menggunakan Liker't Scale (sangat puas, puas, tidak puas, sangat tidak puas) dengan tujuan mengukur kepuasan penggunaan sistem digital MCU berdasarkan pendekatan Design Thinking. Hasil penelitian: Pengguna dan dokter mendukung sistem digital MCU berbasis AI untuk mempercepat proses dan meningkatkan akurasi, meskipun pemeriksaan fisik langsung tetap diperlukan, dengan survei pasien menunjukkan kepuasan tinggi namun masih perlu perbaikan pada kecepatan dan kemudahan penggunaan.


Background: This research develops a digital system for Medical Check Up (MCU) at Permata Cibubur Hospital uses the Design Thinking approach.The system include online registration, electronic medical records, and digital reports. Artificial Intellgence intragtion is used to automateexamination result report. Articial Intelligencein used to automate examination result reports.As a result, digitalization improves efficiency accuracy and patient satisfaction and supports the national policy of health service transformation. Research objectives: Develop a digital MCUsystem based on Design Thinking to improve service efficiency and support digital transformation at Permata Cibubur Hospital. Research methodology: This study uses a qualitative method by adopting Design Thinking anf quantitative elements (mix methods) to support data validation. Data were obtained through interviews, field observations, consisted of doctors, nurses, management, health staff and administrative officers. Questionnaires for patients using the Likert Scale (very satisfied, satisfied, dissatisfied, very dissatisfied)with the aim of measuring satisfaction with the use of the digital. MCU system based on the Design Thinking approach.Research result: Users and doctors support the AI-based digital MCU system to speed up the process and improve accuracy, although direct physical examinations are still needed, with patient surveys showing high satisfaction but still needing improvement in speed and ease of use.

 

Read More
T-7361
Depok : FKM-UI, 2025
S2 - Tesis   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Prisca Gisella; Pembimbing: Adang Bachtiar; Penguji: Mieke Savitri, Dumilah Ayuningtyas, Andrean Henry, Kuntari Retno
Abstrak: Medical Check Up (MCU) merupakan unit pelayanan preventif yang ingin dikembangkan oleh Rumah Sakit Grha Kedoya karena sesuai dengan kebijakan pemerintah dan target Sustainable Development Goals (SDGs) tentang perlunya pengembangan pelayanan kesehatan preventif, serta berkembangnya era BPJS. Menurut data yang ada, jumlah pasien dan pendapatan MCU 3 tahun terakhir masih fluktuatif. Salah satu penyebab permasalahan ini adalah belum adanya strategi pemasaran khusus untuk Medical Check Up ini. Di era digital ini, strategi pemasaran pun mengalami perkembangan dimana teori 4P Marketing Mix beralih menjadi 4C di Marketing 4.0. Hal inilah yang menjadi latar belakang dan tujuan dari penelitian ini, yaitu menyusun strategi pemasaran yang tepat untuk unit Medical Check Up berdasarkan teori 4C dari Marketing 4.0. Penelitian ini adalah riset operasional dengan metode pengambilan data kuantitatif dan kualitatif pada bulan Oktober-November 2019. Metode kuantitatif dilakukan dengan menyebarkan kuesioner kepada pasien MCU serta perusahaan yang bekerja sama dengan MCU dengan tujuan melihat perspektif konsumen mengenai 4C. Responden dari penelitian ini adalah 48 orang pasien MCU dan 8 perusahaan yang menjawab kuesioner tentang pendapat mereka mengenai 4C dari MCU RS Grha Kedoya. Sedangkan metode kualitatif dilakukan dengan wawancara mendalam, Focus Group Discussion (FGD), dan Consensus Decision Making Group (CDMG) dengan tujuan mengetahu factor internal dan eksternal rumah sakit dan mendiskusikan strategi yang tepat untuk MCU. Informan pada penelitian ini adalah Direktur, Wakil Direktur, serta tim Marketing Rumah Sakit Grha Kedoya. Hasil dari penelitian kuantitatif menunjukkan sebagian besar responden menyetujui adanya factor 4C dalam MCU Rumah Sakit Grha Kedoya: 85% setuju adanya Co-creation dalam pemilihan paket, 37,5% menyatakan Willingness to Pay mereka terhadap MCU adalah 1-2 juta rupiah, 72% setuju adanya Communal activation dari pelayanan promotive ini, dan 92% menyatakan membutuhkan pertolongan saat memilih paket yang akan terbantu dengan adanya Conversation. Hasil pengolahan kuesioner tidak jauh berbeda antara pasien pribadi maupun perusahaan. Dari hasil penelitian kualitatif, setelah mengidentifikasi dan melakukan pembobotan terhadap faktor internal dan eksternal dari Rumah Sakit Grha Kedoya, rumah sakit ini terletak pada kuadran V dari Internal External Matrix (IE Matrix) dengan strategi yang tepat adalah product development dan market penetration. Kemudian melalui TOWS Matrix didapatkan beberapa alternative strategi, dan setelah dilakukan skoring dengan QSPM Matrix, strategi yang paling tepat adalah pengembangan sistem informasi termasuk e-medical record, appointment online dan promosi via website
Read More
B-2118
Depok : FKM UI, 2019
S2 - Tesis   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Santody Hasan; Pembimbing: Savitri, Mieke; Haridadi , Meffida A.
L- 09
[s.l.] : [s.n.] : s.a.]
S1 - Laporan Magang   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
:: Pengguna : Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
Library Automation and Digital Archive