Hasil Pencarian :: Kembali

Ditemukan 11 dokumen yang sesuai dengan query ::  Simpan CSV
cover
Renny Listiawaty; Pembimbing: Ratu Ayu Dewi Sartika; Penguji: Dumilah Ayuningtyas, Guspianto, Asnimar Azwar
Abstrak:

Salah satu kebijakan pemerintah untuk menurunkan angka kematian ibu (AKI) adalah dengan meluncurkan Program Jaminan Persalinan (Jampersal). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran faktor-faktor yang berhubungan dengan pemanfaatan Jampersal oleh Ibu Bersalin di Wilayah Kerja Puskesmas Sungai Duren Kabupaten Muaro Jambi Tahun 2013. Metode penelitian yang digunakan adalah cross sectional dengan teknik pengambilan sampel secara proportional random sampling dilanjutkan dengan pendekatan kualitatif melalui wawancara mendalam kepada 9 informan dan telaah dokumen.

Hasil penelitian kuantitatif menunjukkan 31,1 % yang memanfaatkan Jampersal. Terdapat hubungan signifikan antara variabel umur, pendidikan, pengetahuan, sikap, kepercayaan, pendapatan, aksesibilitas, peran petugas kesehatan dan kebutuhan terhadap pemanfaatan Jampersal. Variabel yang paling dominan berhubungan adalah pendapatan setelah dikontrol oleh pendidikan, pengetahuan, pendapatan dan aksesibilitas. Untuk itu disarankan kepada bidan agar memberikan informasi yang lebih intensif, jelas dan lengkap kepada masyarakat serta selalu berupaya meningkatkan mutu layanan Jampersal.


One of the government's policy to reduce the maternal mortality rate (MMR) is to launch Jampersal Program. This study purpose to describe the factors associated with utilization Maternity Insurance service (Jampersal) by maternal in Public Health Center Sungai Duren, Muaro Jambi Regency in 2013. The research method used a cross sectional sampling technique with proportional random sampling, after that followed by a qualitative approach through in-depth interviews and document review 9 informants.

Quantitative research results showed that 31.1% Jampersal utilize. There is a significant relationship between the variables of age, education, knowledge, attitudes, beliefs, income, accessibility, the role of health workers and the need to use Jampersal. The most dominant variable is income after controlled by education, knowledge, income and accessibility. This study recommended midwives to give more intensive information, clear and complete to the community and always working to improve the quality of service Jampersal.

Read More
T-3776
Depok : FKM UI, 2013
S2 - Tesis   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Gede Wirabuana Putra; Pembimbing: Budi Hidayat; Penguji: Pujiyanto, Mardiati Nadjib, Maliki, Enny Ekasari
Abstrak: Latar belakang: Program Keluarga Harapan (PKH) memiliki tujuan untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat yang diukur melalui Indeks Pembangunan Manusia (IPM) dan Tingkat ketimpangan pengeluaran penduduk Indonesia (Gini Ratio) dengan mengakomodir pemanfaatan pemanfaatan pelayanan kesehatan. Pada data Riskesdas tahun 2018 proporsi persalinan pada perempuan umur 15- 49 tahun, melakukan persalinan tidak pada fasilitas kesehatan sebesar 16 %. Salah satu Komponen kesehatan yang diwajibkan sebagai Keluarga Penerima manfaat (KPM) PKH adalah ibu hamil wajib bersalin di fasilitas pelayanan kesehatan. Tujuan dari penelitian ini adalah melihat pengaruh PKH terhadap pemanfaatan fasilitas kesehatan untuk bersalin di Indonesia. Metode: Penelitian ini degan desain cross sectional yang menggunakan data Susenas dan Podes tahun 2018 dengan jumlah sampel 8.636 ibu berumur 15-49 tahun yang pernah melahirkan anak lahir hidup terakhir pada periode dua tahun sebelum survei dilaksanakan. Analisis menggunakan metode Propensity Score Matching (PSM) dengan model Logit yang melihat nilai OR Hasil: PKH memiliki pengaruh terhadap pemanfaatan bersalin di fasilitas kesehatan. faktor dominan yang mempengaruhi ibu dalam memanfaatkan fasilitas kesehatan untuk bersalin adalah Wilayah tempat tinggal di perkotaan, ibu dan kepala keluarga dengan pendidikan tinggi, kepemilikkan alat komunikasi dan informasi, kepemilikkan sarana transportasi dan bantuan komplementer JKN-PBI Kesimpulan: Implmentasi PKH serta faktor pendukung lainnya memiliki manfaat yang cukup besar dalam rangka membantu masyarakat, terutama penduduk miskin dan rentan untuk mendapat hak Memanfaatkan fasilitas pelayanan kesehatan untuk bersalin.

Program Keluarga Harapan (PKH) aims to improve the standard of living of the community by accommodating the utilization of health services. One health component that is required as a PKH Beneficiary Family (KPM) is that pregnant women must deliver in a health care facility. The purpose of this study is to look at the effect of PKH on the use of health facilities for delivery in Indonesia. This study used a cross sectional design using Susenas and Podes data in 2018 with a total sample of 8,636 mothers aged 15-49 who had had their last live deliver in the two-year period before the survey was conducted. The analysis uses the Propensity Score Matching (PSM) method with the Logit model that looks at the OR value. PKH has an influence on the use of maternity in health facilities. Dominant
factors that influence mothers in utilizing health facilities for deliveryh are urban residential areas, mothers and household heads with higher education, ownership of communication and information tools, ownership of transportation facilities and complementary assistance JKN-PBI. PKH implantation and other supporting factors have beneficial benefits quite large in order to help the community, especially the poor and vulnerable population to get the right to Utilize health care facilities for delivery.
Read More
T-5861
Depok : FKM-UI, 2020
S2 - Tesis   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Siti Dwi Indriati; Pembimbing: Wachyu Sulistiadi; Penguji: Pujiyanto, Firzawati, Adi Pranaya
Abstrak: Rendahnya pemanfaatan pelayanan bersalin di Puskesmas PONED,pemerintah berupaya agar semua persalinan harus ditolong oleh tenaga kesehatandi fasilitas pelayanan kesehatan. Penelitian ini menggunakan desain crossectional,dengan hasil sebesar 79.6% tidak memanfaatkan pelayanan kesehatan untukbersalin. Faktor yang berhubungan dalam penelitian ini adalah budaya bersalin dirumah, akses, frekuensi pemeriksaan kehamilan dan fasilitas fisik.Budaya melahirkan di rumah dan akses yang sulit akan mempengaruhicakupan dalam pelayanan bersalin, oleh karena itu perlunya peran keluarga,masyarakat dan lingkungan tentang kepedulian terhadap kesehatan ibu dan bayi,menguatkan kembali hubungan kemitraan dengan bidan dan paraji, meningkatkankemampuan tenaga kesehatan secara kompetensi dan kemampuan KIE(komunikasi, informasi, edukasi).Kata kunci: ibu bersalin, budaya, akses.
Read More
T-4603
Depok : FKM-UI, 2016
S2 - Tesis   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Yeti Trisnawati; Pembimbing: Wuryaningsih, Caroline Endah; Penguji: Mieke Savitri, Evi Martha, Rahmadewi, Rima Damayanti
T-4650
Depok : FKM-UI, 2016
S2 - Tesis   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Marita Pratami; Pembimbing: Sabarinah Prasetyo; Penguji: Sutanto Priyo Hastono, Kemal Nazaruddin Siregar, Agus Suwandono, Teti Tejayanti
Abstrak: Masalah kesehatan maternal terutama masalah kematian ibu masih menjadi masalah prioritas Bangsa Indonesia dalam meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM). Angka kematian ibu yang tinggi sering dikaitkan dengan pemanfaatan layanan kesehatan ibu bersalin. Pemanfaatan pelayanan kesehatan ibu bersalin di Indonesia menunjukkan variasi antar wilayah regional, diduga berhubungan oleh faktor lingkungan dan perbedaan karakteristik dari populasi. Penelitian ini mengukur pemanfaatan pelayanan kesehatan ibu bersalin dan mempelajari besar hubungan lingkungan dan karakteristik populasi terhadap pemanfaatan pelayanan kesehatan ibu bersalin.
Read More
T-6340
Depok : FKM-UI, 2022
S2 - Tesis   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Fitaria Sari; Pembimbing: Ella Nurlaella Hadi; Penguji: Putri Bungsu, Ibu NS Dami
Abstrak: Kontrasepsi IUD pasca plasenta merupakan salah satu metode dalam menurunkan unmeet need KB untuk mengendalikan kejadian kehamilan tidak diinginkan serta kematian ibu dan bayi. Di Puskesmas Kecamatan Jatinegara, capaian penggunaan kontrasepsi pasca plasenta belum mencapai target dan mengalami penurunan dari tahun sebelumnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan penggunaan kontrasepsi pasca plasenta pada ibu bersalin di wilayah kerja Puskesmas Kecamatan Jatinegara Tahun 2017. Dilaksanakan pada bulan Mei-Juni 2017 menggunakan design potong lintang. Populasi adalah seluruh ibu bersalin usia 15-49 tahun yang sudah kawin dan melahirkan pada bulan November 2016 sampai April 2017 serta berdomisili di wilayah Kecamatan Jatinegara sebanyak 333 orang, jumlah sampel 122 orang yang diambil secara simple random sampling. Data dikumpulkan melalui wawancara terstruktur dengan pedoman kuesioner, analisis bivariat dengan uji Kai kuadrat. Hasil penelitian diperoleh 36,9% responden menggunakan kontrasepsi pasca plasenta. Faktor predisposisi yang berhubungan signifikan adalah pengetahuan (nilai p < 0,005), sikap (nilai p < 0,005), jumlah anak (nilai p 0,018). Faktor penguat yang berhubungan signifikan adalah konseling (nilai p = 0,005). Saran untuk Puskesmas adalah meningkatkan upaya promosi kesehatan KB, melakukan penyuluhan dalam kegiatan masyarakat, meningkatkan pemberdayaan dan kolaborasi dengan masyarakat, melengkapi informasi konseling KB, membuat Klinik khusus konseling KB dan KIA.
Kata kunci: Ibu bersalin; Kontrasepsi; Pasca Plasenta

Intra Uterine Device of post placenta contraceptive is one method in lowering unmeet need contraceptive to control the incidence of unwanted pregnancy and the death of the mother and the baby. In Jatinegara Subdistrict health centers the achievement of placental contraceptive has not yet reached the target and decreased from the previous year. This research aims to know the factors that relate to the use of post placental contraception on maternal maternity clinics in the region of subdistrict Jatinegara in 2017. Implemented in May-June 2017 using cross sectional design. The population was the entire birthing mothers ages 15-49 years already married and gave birth in November 2016 until April 2017 also domiciled in subdistrict Jatinegara as much as 333 people, the number of samples of 122 people taken in simple random sampling. Data collected through structured interviews with the guidelines of the questionnaire, the bivariat analysis using chi square test. Research results gained 36.9% of respondents using contraception post placental. Predisposing factors are significant related knowledge (p value < 0.005), attitude (p value < 0.005), number of children (p value = 0.018). Reinforcing factor is significant related counseling (p value = 0.005). Advice to Clinics is improve health promotion of Family Planning, do health education in the community activities, increasing the empowerment and collaboration with the community, complete the counseling information of Family Planning, making special counseling Clinic of Family Planning and Maternal & Neonatal care.
Keywords: Maternal mother; Contraception; Post - Placental
Read More
S-9429
Depok : FKM UI, 2017
S1 - Skripsi   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Tita Novita; Pembimbing: Tris Eryando; Penguji: Agustin Kusumayati, Tri Yunis Miko Wahyono, Nirwana, Ning Sulistyowati
Abstrak: Abstrak
Tesis ini membahas tentang perilaku pemilihan tempat persalinan oleh ibu bersalin di wilayah Puskesmas Liwa Kabupaten Lampung Barat tahun 2012. Di wilayah Puskesmas Liwa tahun 2012, pelayanan kesehatan dan fasilitas kesehatan sudah tersedia, pertolongan persalinan oleh tenaga kesehatan sudah tinggi namun masih sedikit persalinan yang dilakukan di fasilitas kesehatan. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif, yang menggunakan pendekatan kasus kontrol/case control.
 
Hasil analisis regresi logistik menunjukkan bahwa ibu bersalin yang tidak memiliki perencanaan dalam persalinannya mempunyai OR 11,954 (95% CI:4,367-32,654) terhadap pemilihan fasilitas non kesehatan sebagai tempat persalinan. Penelitian ini juga menyarankan untuk meningkatkan peran lingkungan keluarga, masyarakat dan petugas dalam mendukung pemilihan fasilitas kesehatan sebagai tempat persalinan dengan mengembangkan program desa siaga dan P4k.
 

 
This thesis discusses the selection of behavior by maternal childbirth area in the Puskesmas West Lampung Regency at year 2012. Health services and health facilities already available, childbirth by health workers is high but in fact, childbirth at health facilities are still few. This research is quantitative research by using case control approach.
 
From logistic regression analysis results indicate that maternal that had no childbirth plan will have OR 11,954 (95%CI:4,367- 32,654) for the selection of non health facilities as a childbirth. The study also suggested to increase the role of the family, the community and health workers in support of the selection of health facilities as a childbirth with DESA SIAGA and P4k program.
Read More
T-4027
Depok : FKM-UI, 2013
S2 - Tesis   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Nanik Supriani; Pembimbing: Puput Oktamiani; Penguji: Kurnia Sari, Permanasari, Vetty Yulianti, Susi Setyawati, Budi Hartono
Abstrak:

ABSTRAK

Pemanfaatan suatu pelayanan kesehatan merupakan hasil interaksi antara pengguna jasa pelayanan kesehatan dan penyelenggara pelayanan kesehatan. Interaksi ini merupakan suatu hal yang sangat kompleks dan berhubungan dengan banyak faktor. Rumah Sakit Hermina Bekasi adalah rumah sakit umum swasta yang terletak di Kota Bekasi dengan unggulan pelayanan pada kebidanan dan anak. Tingginya jumlah kunjungan Ante Natal Care ternyata tidak diikuti oleh tingginya jumlah persalinan. Data selama tiga tahun berturut-turut menunjukkan jumlah kelahiran tidak pernah mencapai target yang ditetapkan oleh Rumah Sakit, hal ini menjadi menarik untuk diteliti lebih lanjut apa penyebabnya dari sisi penyelenggara dan pendukung pelayanan. Penelitian ini merupakan penelitian analitik dengan pendekatan kuantitatif. Sedangkan desain penelitiannya adalah cross sectional. Pengumpulan data dengan menggunakan kuesioner yang diisi oleh responden. Populasi adalah seluruh pasien yang melahirkan di RS Hermina Bekasi. Pengambilan sampel dengan purposive dan quota sampling. Analisis data menggunakan analisis univariat yaitu distribusi frekuensi, analisis bivariat dengan uji Chi Square, analisis multivariat tidak dilakukan karena tidak memenuhi syarat pengujian. Hasil uji statistik semua variabel bebas tidak adanya hubungan dengan frekuensi selalu memanfaatkan, namun berdasarkan hasil angka, proporsi terbesar frekuensi pemanfaatan pelayanan responden ada pada semua variabel bebas yang baik. Setelah dilakukan pemilahan dan penilaian lebih mendalam dengan menjabarkan hasil penilaian skala Likert yang ada dari masing- masing variabel bebas, didapatkan kekurangan pada hampir semua peryataan dari variabel bebas kecuali perilaku SDM (dokter dan perawat) dan kenyamanan. Sehingga perlu untuk ditelaah lebih lanjut terhadap kekurangan- kekurangan yang ada dari sisi provider. Analisa multivariat tidak bisa diolah lebih lanjut karena hanya satu yang bisa masuk permodelan multivariat (tidak memenuhi syarat).


ABSTRACT

Utilization of health services is the result of an interaction between the users health services and providers of health services. This interaction is a very complex matter and is associated with many factors. Hermina Bekasi Hospital is a general hospital located in Bekasi with superior service in obstetrics and children. The high number of Ante Natal Care visits was not followed by the high number of births. Data for three years in a row shows the number of births has never reached the target set by the hospital, it becomes interesting to study further about the causes from provider and health services side. This research use a quantitative analytical approach while the study design was cross-sectional. Data collection used questionnaires completed by respondents. The population was all patients who give birth in Hermina Bekasi hospital with purposive and quota sampling. Analysis of the data using univariate frequency distributions, bivariate analysis with Chi Square test, multivariate analysis was not performed because it does not meet the test requirements. The results of the all the independent variables statistical test are not always the relationship with the frequency of use, but based on the numbers, the largest proportion of respondents frequency of service utilization for all the independent variables are good. After sorting and more deep assessment by outlining the results of the existing Likert scale assessment of each of the independent variables, found flaws in nearly all variables except the stationing of human behavior (doctors and nurses) and comfort. So it needs to be examined against the existing shortcomings of the provider. Multivariate analysis could not be processed further because the only one who can get in multivariate modeling (not eligible).

Read More
B-1479
Depok : FKM-UI, 2013
S2 - Tesis   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Djoko Rahardian Santo; Pembimbing: Ronnie Rivany; Penguji: Dumilah Ayuningtyas, Wachyu Sulistiadi, Indra Maryunif
B-1558
Depok : FKM-UI, 2013
S2 - Tesis   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
:: Pengguna : Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
Library Automation and Digital Archive