Hasil Pencarian :: Kembali

Ditemukan 186 dokumen yang sesuai dengan query ::  Simpan CSV
cover
Saswarni; Pembimbing: Besral; Penguji: Sudijanto Kamso, Muhammad Sarjono
S-4660
Depok : FKM UI, 2006
S1 - Skripsi   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Retnoningsih; Pembimbing: Peter A;bert W. Pattinama; Penguji: Mieke Savitri, Muhammad Sarjono
S-4677
Depok : FKM UI, 2006
S1 - Skripsi   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Yenni Roza Manany; Pembimbing: L. Meily Kurniawidjaja; Penguji: Hendra, Muhammad Ikhsan
S-5205
Depok : FKM UI, 2007
S1 - Skripsi   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Auditia Ester; Pembimbing: Chandra Satrya; Penguji: Hendra, Muhammad Ikhsan
S-5206
Depok : FKM UI, 2007
S1 - Skripsi   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Mega Octarisya; Pembimbing: Hendra; Penguji: Ridwan Z. Sjaaf, Muhammad
Abstrak: Aktivitas penanganan barang secara manual handling merupakan salah satu faktor yang berkontribusi terhadap terjadinya penyakit akibat kerja terkait ergonomi. Bahwa aktivitas kerja seperti manual handling, bekerja dengan gerakan yang cepat, sikap kerja yang tidak alamiah (sikap statis dalam waktu lama, gerakan memutar dan menunduk yang berulang), bekerja dengan menggunakan kekuatan yang berlebihan, gerakan yang berulang (repetitive) merupakan pemicu terjadinya ganguan MSDs. Kaitan antara aktivitas manual handling seperti mengangkat (lifting), mendorong (pushing), menarik (pulling), dan membawa (carrying) serta posisi atau postur janggal dengan timbulnya MSDs tidak hanya disebabkan oleh beratnya beban yang ditanggung otot tubuh, tetapi juga disebabkan oleh durasi yang pekerjaan yang lama. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui besar tingkat risiko ergonomi dan distribusi keluhan MSDs di PT. Repex Departemen Operasional HLPA Station, RPX Center pada seluruh pekerja Departemen Operasional HLPA Station yang melakukan aktivitas manual handling dalam proses kerjanya dimana tools yang digunakan yaitu BRIEF (Baseline Risk Identification of Ergonomic Factors) dan kuesioner survei keluhan MSDs. Terdapat 6 jenis aktivitas manual handling yang paling dominan yang dilakukan pekerja Departemen Operasional HLPA Station, yaitu mengoper barang, mengangkat barang, menggunakan hand pallet, melakukan van scan dokumen dengan posisi jongkok, van scan barang, van scan dokumen dengan posisi duduk. Hasil survei keluhan MSDs dari 9 bagian tubuh yang dinilai pada 27 responden pekerja Departemen Operasional di PT. Repex, HLPA Station didapatkan hasil mayoritas keluhan pada bagian tubuh leher yaitu sebesar 81,9%, 78% merasakan keluhan pada bagian punggung, 63% mengatakan merasakan keluhan pada bagian kaki, 40,7% merasakan keluhan pada bagian bahu kanan, sebanyak 29,6% mengalami keluhan pada bahu kiri, 33,3% merasakan keluhan pada tangan dan pergelangan tangan kanan, 22,2% merasakan keluhan pada tangan dan pergelangan tangan kiri, sebanyak 7,4% mempunyai keluhan pada bagian siku kiri dan kanan
Read More
S-5717
Depok : FKM UI, 2009
S1 - Skripsi   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Mila Fitriaty; Pembimbing: Nurhayati Adnan; Penguji: Yovsyah, Muhammad Syafiq
Abstrak: Penyakit ginjal kronis adalah hilangnya fungsi ginjal secara progresif selama beberapa bulan atau tahun (Worldkidneyday 2020a).Peningkatan kasus baru penyakit ginjal kronis yang signifikan seiring dengan peningkatan jumlah pasien yang menjalani hemodialisa sebagai terapi penganti ginjal dalam upaya ketahanan hidup. Komorbid penyakit kardiovaskular adalah faktor risiko utama morbiditas dan mortalitas dengan penyakit ginjal kronis.Penelitian ini menggunakan rancangan cohort restrospective design.Lokasi penelitian ini dilaksanakan di RSUP Persahabatan,DKI Jakarta dan menggunakan data sekunder dari data sistem informasi RS pada tahun 2015 s.d 2019.Variabel yang berhubungan secara signifikan dengan ketahanan hidup pasien yang menjalani hemodialisa dengan komorbid penyakit kardiovaskular adalah variabel umur, komplikasi anemia, diabetes melitus dan Hipertensi. Variabel umur memiliki nilai pvalue sebesar 0,029 dengan HR sebesar 1,54 (95% CI OR 1,043-2,262).Variabel Anemia mempunyai nilai p-value sebesar 0,013 dengan HR sebesar 1,60 (95% CI 1,117-2,515.Variabel Diabetes Melius memiliki nilai p-value sebesar 0,000 dengan HR2,71 (95% CI 1,780-4,11). Variabel Hipertensi memiliki nilai p-value sebesar 0,004 dengan HR1,79 (95% CI 1,208-2,646). Kesimpulannya pasien yang menjalani hemodialisa dengan komorbid penyakit kardiovaskular memiliki risiko kematian sebesar 0.76 kali dibandingkan dengan pasien yang menjalani hemodialisa dengan komorbid bukan penyakit kardiovaskular. Pada penelitian ini validitas internal yang belum baik karena adanya bias seleksi dan bias informasi misklasifikasi non diferensial, sehingga hasil penelitian ini tidak dapat digeneralisasikan
Read More
T-6168
Depok : FKM-UI, 2021
S2 - Tesis   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Khiswanda Ameliani; Pembimbing: Kurnia Sari; Penguji: Pujiyanto, Muhammad Ridha Akbar
Abstrak: Penelitian ini menganalisis faktor-faktor yang berhubungan dengan penerimaan teknologi Mobile JKN pada peserta JKN. Penelitian ini dengan desain penelitian cross-sectional menggunakan data primer menggunakan kuesioner. Sampel keseluruhan yang diperoleh adalah 298 sampel yang terdiri dari 147 sampel bukan pengguna Mobile JKN dan 151 pengguna Mobile JKN. Uji hubungan dianalisis dengan menggunakan metode analisis SEM.
Read More
S-10561
Depok : FKM-UI, 2021
S1 - Skripsi   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Hairudin Bangun Prasetyo; Pembimbing: Chandra Satrya; Penguji: Hendra, Muhammad Ragil Suryoputro
Abstrak: Komunikasi yang efektif antara pemimpin dan anggota merupakanaspek penting dari organisasi. Komunikasi keselamatan yang efektif harusmencakup: komunikasi yang terbuka dan jelas ; mendorong perilaku yangaman; menerapkan pembelajaran yang diprogram untuk keselamatan. PT.XYZ adalah salah satu perusahaan yang bergerak di bidang pengadaan,pemasangan dan perawatan elevator atau lift (Procurement, Constructionand Service). Dalam mengelola komunikasi yang ada di dalam perusahaan,manajemen banyak menggunakan komunikasi downward (dari ataskebawah), dimana komunikasi ini lebih banyak bersifat direktif atau arahandan dilakukan secara formal. Untuk komunikasi dari bawah (karyawan)sendiri memang di wadahi, akan tetapi tidak banyak ditemukan. Sehinggadilakukan penelitian dengan tujuan Mengetahui gambaran proses dan alurkomunikasi keselamatan di PT. XYZ. Metode yang digunakan adalahkualitatif yang bersifat deskriptif dan observasional melalui wawancaramendalam dan observasi data sekunder. Hasil penelitian menunjukkanbahwa masih terdapat banyak masalah yang menghambat dalam proseskomunikasi keselamatan di PT.XYZ, baik yang berasal dari sumber, pesan,saluran maupun penerima komunikasi. Manajemen sebagai sumber pesanbelum mampu menyampaikan pesan secara obyektif. Pesan keselamatandisampaikan dalam Bahasa yang jelas. Telah tersedia saluran komunikasitetapi belum layak dan menjangkau semua pekerja. Pengetahuan penerimacukup tetapi belum punya kesadaran melaksanakan pesan keselamatan.Kata kunci: Komunikasi, Perilaku, Proses, Manajemen, Saluran.
Read More
T-4555
Depok : FKM-UI, 2016
S2 - Tesis   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Ana Susanah; Pembimbing: Kemal N. Siregar; Penguji: Sudijanto Kamso, Muhammad Sarjono
S-6307
Depok : FKM UI, 2011
S1 - Skripsi   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Bintang Tulus Cahyakrida; Pembimbing: Anhari Achadi; Penguji: Sandi Iljanto, Muhammad Guntur
S-7000
Depok : FKM UI, 2012
S1 - Skripsi   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
:: Pengguna : Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
Library Automation and Digital Archive