Hasil Pencarian :: Kembali

Ditemukan 37889 dokumen yang sesuai dengan query ::  Simpan CSV
cover
Yessy Wirani; Pembimbing: Dumilah Ayuningtyas; Penguji: Mieke Savitri, Tien Astari, Nurul Dewi Windrati
Abstrak: Metode komunikasi kolaboratif untuk meningkatkan keselamatan pasien adalah komunikasi SBAR (Situation, Background, Assessment, Recomendation). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas pelatihan SBAR terhadap pengetahuan, sikap, dan keterampilan perawat di Rumah Sakit Pelabuhan Palembang tahun 2016. Jenis penelitian quasi eksperimental dengan desain one group pretest-posttest dilanjutkan pendekatan kualitatif (Mixed Research). Hasil penelitian menunjukkan perbedaan bermakna pengetahuan dan keterampilan perawat sebelum dan sesudah pelatihan komunikasi SBAR dan perawat memiliki reaksi baik sesudah pelatihan. Pelatihan komunikasi SBAR efektif meningkatkan pengetahuan dan keterampilan perawat. Saran untuk rumah sakit untuk membentuk unit diklat, membuat post training action plan secara konsisten dan program inhouse training lanjutan. Kata Kunci: Pelatihan, pengetahuan, keterampilan, reaksi, SBAR Collaborative communication methods to improve patient safety is communication SBAR (Situation, Background, Assessment, Recommendation). This study aims to determine the effectiveness of training SBAR to knowledge, attitudes, and skills of nurses at Pelabuhan Hospital Palembang in 2016. Type quasi experimental design with one group pretest-posttest followed a qualitative approach (Mixed Research). The results showed significant differences in the knowledge and skills of nurses before and after training SBAR communication and nurses have a good reaction after training. SBAR communication training effectively improve knowledge and skills of nurses. Suggestions for the hospital to restructurisation a unit training, evaluate a post training action plan consistently and advanced in-house training program. Key Word: Training, knowledge, skills, reaction, SBAR
Read More
B-1825
Depok : FKM-UI, 2017
S2 - Tesis   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Linarsih; Pembimbing: Iwan Ariawan; Penguji: Yovsyah, Hermansyah
S-7114
Depok : FKM UI, 2012
S1 - Skripsi   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Aufa Syahida; Pembimbing: Pujiyanto; Penguji: Kurnia Sari, Ni Ketut Mas Suryani
Abstrak: Skripsi ini membahas pengetahuan dan sikap peserta JKN kelompok PBPU terhadap Pendaftaran Calon Bayi di Kota Depok. Latar belakang dari penelitian in adalah karena masih ditemukannya Angka Kematian Ibu (AKI) dan Angka Kematian Bayi (AKB) di kota Depok sehingga pentingnya mendaftarkan bayi dalam kandungan sebagai peerta BPJS untuk menghindari risiko kesehatan dan mendapatkan jaminan kesehatan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengetahuan dan sikap peserta dan faktor yang berhubungan dengan pengetahuan dan sikap peserta JKN kelompok PBPU tentang pendaftaran calon bayi di kota Depok Tahun 2018. Penelitian merupakan penelitian kuantitatif dengan desain studi cross sectional. Hasil penelitian peserta JKN kelompok PBPU memiliki tingkat pengetahuan yang tinggi dan sikap positif terhadap pendaftaran calon bayi.
This thesis discusses the knowledge and attitudes of PBPU group JKN participants on the registration of prospective babies in Depok City. The background of the study was that there were still maternal mortality rates (MMR) and infant mortality rates (IMR) in the city of Depok so the importance of registering babies in the womb as BPJS participants to avoid health risks and get health insurance. The purpose of this study was to determine the knowledge and attitudes of participants and factors related to the knowledge and attitudes of PBPU group JKN participants about the registration of baby candidates in Depok in 2018. The study was a quantitative study with a cross sectional study design. The results of the PBPU group JKN participants had a high level of knowledge and a positive attitude towards the registration of prospective babies.
Read More
S-9694
Depok : FKM UI, 2018
S1 - Skripsi   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Ima Fatmawati; Pembimbing: Rita Damayanti; Penguji: Ahmad Syafiq, Ratna Kirana
S-7531
Depok : FKM UI, 2012
S1 - Skripsi   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Nur Inda Fadhlika Qoyum; Pembimbing: Dumilah Ayuningtyas; Penguji: Anhari Achadi, Adib Abdullah Yahya, Syanti Ayu Agraini
Abstrak: Kepatuhan merupakan bentuk kinerja individu dalam organisasi, dipengaruhi olehfaktor internal dan eksternal. Terhambatnya pengajuan klaim akibat tidaklengkapnya resume medis menjadi masalah serius di era JKN. Ketidaklengkapanpengisian ini cerminan dari kinerja dokter yang tidak patuh. Penelitian inimenganalisis faktor-faktor yang berhubungan dengan kepatuhan dokter dalammengisi resume medis pasien JKN tahun 2016. Digunakan desain cross sectionaldengan pendekatan kuantitatif dilanjutkan pendekatan kualitatif. Hasil penelitianmenunjukkan hubungan yang bermakna antara jenis pendidikan dengan kepatuhandokter. Sedangkan faktor umur, jenis kelamin, masa kerja, status kepegawaian,format resume medis, reward dan sanksi, serta dukungan manajemen tidakberhubungan. Dari pendekatan kualitatif didapatkan peran staf lain seperti perawatdan petugas administrasi penting. Saran untuk RS: evaluasi berkala, penilaiankinerja, sosialisasi saat rapat, dan melibatkan dokter dalam membuat formatresume medis.Kata kunci:Resume medis, kepatuhan dokter, kinerja, Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).
Read More
B-1835
Depok : FKM-UI, 2016
S2 - Tesis   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Muryhardining Taserina; Pembimbing: Masyitoh; Penguji: Purnawan Junadi, Ares Susilo
Abstrak: Budaya keselamatan pasien menjadi isu penting dalam peningkatan mutupelayanan dan kepuasan pasien, serta pengurangan beban cost rumah sakit.Tujuan penelitian ini untuk mendapatkan gambaran budaya keselamatan pasien dikalangan perawat rawat inap RS Trimitra. Penelitian ini menggunakan studi crosssectional dengan metode penelitian deskriptif kuantitatif dan kualitatif. Penelitiankuantitatif menggunakan instrumen rumah sakit milik AHRQ dan penelitiankualitatif menggunakan instumen observasi. Hasil penelitian menunjukkanterdapat 4 budaya kategori kuat (supervisor, kerjasama, komunikasi, handsoff dantransisi), 4 budaya kategori sedang (organizational learning, respon non-punitiveterhadap kesalahan, staffing, persepsi perawat terkait keselamatan pasien) dan 1budaya lemah (frekuensi pelaporan insiden). Perilaku perawat yang diamati(ketepatan identifikasi pasien, ketepatan prosedur pemberian obat, danpencegahan infeksi) menunjukkan sebagian besar perilaku tidak sesuaiSPO/standar lain yang berlaku. Berdasarkan teori swiss cheese model, hal inidiakibatkan masih ada celah pada setiap layer pertahanan keselamatan pasien,yang pada satu waktu semua pertahanan dalam kondisi lemah mengakibatkaninsiden/perilaku lalai terjadi. Saran perbaikan diperlukan pada setiap dimensibudaya keselamatan pasien.Kata kunci : Budaya, Keselamatan, Pasien, Rawat Inap.
Read More
S-9141
Depok : FKM-UI, 2016
S1 - Skripsi   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Indri Oktafiyani; Pembimbing: Anhari Achadi; Penguji: Welas Riyanto, Purnawan Junadi
Abstrak: Latar Belakang: Needle Stick Injury merupakan luka yang dialami oleh tenaga kesehatan dan diakibatkan karena tusukan atau robekan dari jarum atau benda tajam lainnya. Tenaga kesehatan yang sangat rentan terhadap kejadian tertusuk jarum adalah perawat. Saat ini, angka kejadian tertusuk jarum dikalangan perawat yang bekerja di rumah sakit menunjukkan angka yang masih tinggi. Di RSUP Fatmawati, tahun 2015 dan 2016 dari bulan Januari-Desember tercatat sebanyak 40 kasus tertusuk jarum pada perawat dan pada bulan Januari-Agustus 2017 tercatat sebanyak 4 kasus tertusuk jarum pada perawat. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara pengetahuan, sikap, dan upaya pencegahan kejadian tertusuk jarum pada perawat di Instalasi Rawat Inap Teratai RSUP Fatmawati tahun 2018. Desain dan Metode: Penelitian ini dilakukan dengan desain studi cross sectional dengan pengumpulan data primer melalui penyebaran kuisioner kepada 170 responden yaitu perawat pelaksana di Instalasi Rawat Inap Teratai RSUP Fatmawati yang telah bekerja minimal 1 tahun. Analisis data yang digunakan adalah analisis univariat dan analisis bivariat dengan menggunakan uji Chi Square. Hasil: Hasil analisis univariat menunjukkan bahwa mayoritas responden memiliki tingkat pengetahuan yang baik (97,1%), sikap yang cukup baik (88,8%), dan upaya pencegahan kejadian tertusuk jarum yang cukup baik (66,5%). Hasil analisis bivariat dengan uji Chi Square (α=0,05) ditemukan bahwa tidak ada hubungan yang bermakna antara pengetahuan perawat dengan sikap perawat (pvalue=0,451 dan OR=0,490); tidak ada hubungan yang bermakna antara pengetahuan perawat dengan upaya pencegahan kejadian tertusuk jarum (pvalue=0,665 dan OR=2,055); dan ada hubungan yang bermakna antara sikap perawat dengan upaya pencegahan kejadian tertusuk jarum (pvalue=0,033 dan OR=3,139). Kesimpulan dan Saran: Hubungan yang tidak bermakna adalah pengetahuan dengan sikap, serta pengetahuan dengan upaya pencegahan kejadian tertusuk jarum. Sedangkan, hubungan yang bermakna adalah sikap dengan upaya pencegahan kejadian tertusuk jarum. Diharapkan pihak rumah sakit memberikan pelatihan rutin dan berkala terkait needle stick injury khususnya dalam hal teknik recapping minimal setiap 6 bulan sekali; menyediakan poster K3 terkait prosedur melakukan tindakan penyuntikan yang benar di setiap ruangan kerja perawat; dan pemberian penghargaan setiap bulan bagi perawat yang telah melakukan praktik kerja yang aman. Kata kunci: Needle Stick Injury, Pengetahuan, RSUP Fatmawati, Sikap, Upaya Pencegahan Kejadian Tertusuk Jarum
Read More
S-9641
Depok : FKM-UI, 2018
S1 - Skripsi   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Vonny Umboh; Pembimbing: Adang Bachtiar
Abstrak: Keperawatan adalah salah satu profesi di rumah sakit yang berperan penting dalam menyelenggarakan upaya menjaga mutu pelayanan kesehatan di rumah sakit Salah satu ukuran mutu proses dalam keperawatan adalah baiknya catatan keperawatan. Catatan keperawatan merupakan dokumen yang penting bagi asuhan keperawatan pasien di rumah sakit. Dalam hal ini perawat mempunyai peranan panting dalam meningkatkan mutu pelayanan asuhan keperawatan yang pada akhirnya meningkatkan mutu pelayanan rumah sakit secara keseluruhan. Untuk itu perlu terus menerus meningkatkan kemampuan perawat dalam asuhan keperawatan sebagai ukuran kinerja perawat. Kinerja sangat dipengaruhi oleh berbagai faktor, baik faktor internal maupun faktor eksternal.

Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan gambaran mengenai kinerja perawat rawat imp dalam melaksanakan kegiatan pendokumentasian asuhan keperawatan dan untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan kinerja perawat. Penelitian dilakukan di Rumah Sakit Jiwa Palembang dari tanggal 1 April sampai dengan 31 Mei 2001. Rancangan penelitian yang digunakan adalah cross sectional pada 60 perawat di ruang rawat inap.

Analisis yang digunakan adalah analisis univariat, bivariat dan multivariat; dengan menggunakan uji statistik deskriptif, regresi linier, t-test dan analisa varian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kinerja perawat rata-rata adalah 294,71 dan nilai median 303,30. Setelah dikelompokkan dengan pengkategorian baik dan kurang didapatkan hasil 50 % kinerja baik dan 50 % kinerja kurang. Dari analisis bivariat didapatkan bahwa faktor tingkat pendidikan, motivasi, persepsi peran, disain pekerjaan, imbalan. dan sumberdaya mempunyai hubungan yang bermakna dengan kinerja. Dan hasil analisis multivariat didapat bahwa faktor-faktor tingkat pendidikan, persepsi peran, imbalan dan merupakan faktor-faktor yang dominan secara bersama-sama berhubungan dengan kinerja perawat.

Perlu bagi pihak mamajemen RS Jiwa Palembang untuk memperhatikan peningkatan kinerja perawat dalam pendokumentasian asuhan keperawatan dengan meningkatkan pendidikan, balk pendidikan formal maupun non formal yang terprogram. Variabel imbalan perlu diperhatikan dalam meningkatkan kinerja perawat, dengan mengadakan program pelatihan yang dapat meningkatkan motivasi kerja dan kebanggaan peran sebagai perawat.

Factors Related to Performance of Inpatient Nurses in Palembang Mental Hospital, Year 2001Nursing is one the profession that plays important role in organizing efforts of assuring quality of care in hospital. Nursing documentation is an important document for patients nursing activities in the hospital.

Human resource, especially nurses play an important role in increasing the nursing activities service quality that in turn will increase the service quality. Therefore, productivity increase is needed to improve performance. The performance is highly affected by various factors, both internally and externally.

This research is intended to obtain description regarding the performance of inpatients nurses and to implement nursing activities documentation and to identify factors related the performance of the nurses. The research was done in Palembang Mental Hospital from April 1 to May 31, 2001. The research design used is cross sectional on 60 nurses in the inpatients room.

The analysis used was univariate, bivariate and multivariate analysis; by using descriptive statistics test; linear regression , independent sample t-test and analysis of variance. The result of the research indicates that average performance of the nurses is 294,71 and median value is 303,30. After it is group according to good and poor category, it is found out that 50 % is good and 50 % is poor. From bivariate analysis it is obtained that education, motivation, role perception , job design and resources factors have significant relationship with performance ( p < 0,05 ). From the multivariate analysis, it is obtained that education, role perception and incentive factors are dominant factors collectively with relationship to the performance of the nurses.

It is necessary that management of Palembang Mental Hospital to consider the nurses performance in documentation of the nursing activities by increasing the education, both formal and informal programmed education. The role perception and .incentive variable needs to be considered in increasing the performance of the nurses, by organizing training program that will increased the work motivation and self-respect as nurses.
Read More
T-1144
Depok : FKM UI, 2001
S2 - Tesis   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Reni Restu Sari; Pembimbing: Fatmah; Penguji: Sandra Fikawati, Judhiastuty Februhartanty
S-6475
Depok : FKM UI, 2011
S1 - Skripsi   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Yuli Luthfiana; Pembimbing: Fatma Lestari; Penguji: Zulkifli Djunaidi, Kurniawan
S-7124
Depok : FKM UI, 2012
S1 - Skripsi   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
:: Pengguna : Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
Library Automation and Digital Archive