Hasil Pencarian :: Kembali

Ditemukan 25814 dokumen yang sesuai dengan query ::  Simpan CSV
cover
Dea Noviramarini; Pembimbing: Budi Hidayat; Penguji: Pujiyanto, Heru Susmono
S-5873
Depok : FKM UI, 2010
S1 - Skripsi   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Evi Rahayu; Pembimbing: Wachyu Sulistiadi; Penguji: Nurwahyuni, Atik; Alviah, Evi
Abstrak: Skripsi ini menggambarkan ekses klaim provider PT Asuransi X pada polis yang diterbitkan tahun 2012 periode pelayanan Januari 2012 ? Oktober 2013. Penelitian ini adalah penelitian cross sectional dengan desain deskriptif melalui pendekatan kuantitatif. Hasil penelitian dari data-data sekunder perusahaan dapat digambarkan bahwa biaya ekses klaim dipengaruhi oleh beberapa faktor, untuk faktor klasifikasi provider provider gold 50,20% dan 49.80 % dari total biaya ekses untuk provider silver. Faktor jenis kepesertaan ; karyawan 43.98%, pasangan 36.68% dan kepesertaan anak 19.35 % dari total biaya ekses klaim. Faktor berikutnya paket manfaat/pelayanan kesehatan yang terdiri dari rawat inap 51,43%, rawat jalan 29.05%, persalinan 13,19%, rawat gigi 6.24% dan paket manfaat kacamata 0.09% dari total biaya ekses klaim. Dari faktor kesesuaian isi polis terkait limitasi manfaat; rawat inap 52.96%, rawat jalan 23.75%, persalinan 15.02%, rawat gigi 8.16%, sedangkan limitasi manfaat kacamata 0.11% dari total biaya ekses klaim. Dari faktor pengecualian pada polis yang disebabkan karena: pengecualian diagnose 41.38%, pengecualian obat 31.27%, tindakan tidak indikasi 18.48%, pelayanan diluar tanggal efektif polis 7.13%, non medis 1.07% dan peserta yang tidak memiliki paket manfaat 0.66% dari biaya ekses klaim.
 

This study aims to describe the excess claim at PT Insurance X provider for policy issued in 2012 at January 2012 ? October 2013 Service Period. This study is cross sectional study with descriptive design through a quantitative approach. The result showed taken from Insurance Company secondary data describe that the excess claim cost influence by some factors, for classification of provider factor; gold provider reach 50.20% and 49.80% for silver provider from totally excess claim cost. Type of membership factor; employee 43.98%, couple 36.68% and children membership 19.35% from totally excess claim cost. The next factor of package benefit/health services that consist of inpatient 51.43%, outpatient 29.05%, maternity 13.19%, dental service 6.24% and package benefit of glasses 0.09% from totally excess claim cost. From the factor of compatibility policy content related to limitation of benefit inpatient 52.96%, outpatient 23.75%, maternity 15.05%, dental service 8.16% and package benefit of glasses 0.11% from totally excess claim cost. From the exclusion policy that caused by diagnose exclusion 41.38%, medicine exclusion 31. 27%, not indication treatment 18.48%, services out of effective date policy 7.13%, non medical 1.07% and member that have not benefit package 0.66% from totally excess claim cost.
Read More
S-8401
Depok : FKM-UI, 2014
S1 - Skripsi   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Cynthia Valianty; Pembimbing: Wachyu Sulistiadi; Penguji: Dumilah Ayuningtyas, Bagus Satriya
S-5842
Depok : FKM-UI, 2009
S1 - Skripsi   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Renaldo Trisatria Putra; Pembimbing: Atik Nurwahyuni; Penguji: Vetty Yulianty Permanasari, Fardilla
Abstrak: JPK merupakan suatu program yang diselenggarakan oleh badan penyelenggaraasuransi sosial yaitu PT Jamsostek (Persero) dan diselenggarakan secaraterstruktur dan komprehensif. Program JPK Jamsostek menggunakan prinsipmanaged care. Program ini harus dilaksanakan sesuai dengan prosedur pelayanankesehatan. Oleh karena itu, peserta program ini harus memahami dan mengikutiprosedur pelayanan kesehatan yang sudah ditetapkan oleh PT Jamsostek(Persero). Pada tahun 2012, PT Jamsostek (Persero) Kantor Cabang Gambirmembayarkan klaim perorangan rata-rata 75 klaim/bulan. Hal ini menandakanbahwa masih rendahnya pemahaman peserta JPK Jamsostek tentang prosedurpelayanan kesehatan PT Jamsostek (Persero).
Penelitian ini bertujuan untukmengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi pemahaman peserta JPK Jamsostektentang prosedur pelayanan kesehatan PT Jamsostek (Persero) Kantor CabangGambir Tahun 2012. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan menggunakan desain studicross-sectional dan dilakukan dengan cara pengisian kuesioner. Kuesioner dibagikan kepada 97 responden di PT Matahari Department Store Tbk. AtriumPlaza dan Kopposindo Jakarta Pusat.Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa adanya hubungan yang signifikan antara umur, tingkat pendidikan, pengalaman menggunakan JPK, sosialisasi SDMperusahaan, dan sosialisasi JPK Jamsostek dengan pemahaman peserta JPKJamsostek tentang prosedur pelayanan kesehatan PT Jamsostek (Persero).Kata kunci : Pemahaman, prosedur pelayanan kesehatan PT Jamsostek (Persero)
Read More
S-7601
Depok : FKM UI, 2013
S1 - Skripsi   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Nunki Malahayati Tambunan; Pembimbing: Wiku Bakti Bawono Adisasmito
S-3076
Depok : FKM-UI, 2003
S1 - Skripsi   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Finza Nurfrimadini; Pembimbing: Anhari Achadi; Penguji: Kurnia Sari
Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk menguji faktor-faktor yang berhubungan denganpemanfaatan program pelayanan rujuk balik pada peserta di PT Askes (Persero)Kantor Cabang Utama Jakarta Selatan tahun 2012 dengan menggunakan desainstudi cross sectional. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan kuesioner viatelepon. Tingkat partisipasi responden dalam penelitian ini sebesar 72,4%.Dukungan dokter dan dukungan keluarga mempunyai hubungan yang signifikandengan pemanfaatan program pelayanan rujuk balik, masing-masing dengan besarp value 0,016 dan 0,011. Variabel karakteristik, jarak tempuh dan waktu tempuhke PPK tingkat pertama serta dukungan PT Askes (Persero) dan dukungan teman tidak ditemukan hubungan yang signifikan dalam pemanfaatan program pelayanan rujuk balik.
Kata Kunci : Program pelayanan rujuk balik, PPK tingkat pertama, kuesioner via telepon
The purpose of this study is to determine factors associated with the utilization ofspecialist referral to primary health care program to the participants of PT Askes(Persero) Main Branch Office, South Jakarta, 2012 by using cross sectionalmethod. Data was collected by interview supported by structured questionnaire.The participants rate of respondents is 72,4%. Physician and family support hassignificant relationship with the utilization of specialist referral to primary healthcare program, each with p value 0,016 and 0,011. Characteristics, distance andtime to the primary health care, and support of PT Askes (Persero) and peervariables have no significant relationship in the utilization of specialist referral toprimary health care program.
Key words:specialist referral to primary health care program, primary health care, phoneinterview
Read More
S-7598
Depok : FKM UI, 2013
S1 - Skripsi   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Anggun Nabila; Pembimbing: Dumilah Ayuningtyas; Penguji: Mieke Savitri, Budi Hartono
S-6612
Depok : FKM UI, 2011
S1 - Skripsi   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Raditia; Pemimbing: Amal C. Sjaaf; Penguji: Sandi Iljanto, Tirta Kemala Sari
S-6156
Depok : FKM UI, 2010
S1 - Skripsi   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Shamim Thahir Ahmad; Pembimbing: Kurnia Sari; Penguji: Mardiati Nadjib, Edu Parningotan Aritonang
Abstrak:
Durasi penyelesaian klaim menjadi indikator penting dalam menilai efisiensi pelayanan asuransi, terutama pada produk santunan harian rawat inap. Keterlambatan dalam proses klaim dapat menurunkan kepuasan dan kepercayaan nasabah terhadap perusahaan asuransi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang berhubungan dengan durasi penyelesaian klaim santunan harian rawat inap di PT. X berdasarkan data tahun 2023–2024. Penelitian menggunakan desain cross-sectional dengan pendekatan kuantitatif dan memanfaatkan data sekunder sebanyak 299 klaim. Analisis dilakukan secara univariat dan bivariat menggunakan regresi logistik ordinal. Hasil menunjukkan bahwa sebagian besar klaim diselesaikan dalam waktu 6–14 hari (39,1%) dan 0–5 hari (37,5%). Terdapat dua variabel yang memiliki hubungan signifikan secara statistik terhadap durasi klaim, yaitu asal daerah dan kelengkapan dokumen. Peserta dari luar Pulau Jawa cenderung mengalami durasi klaim lebih lama, sedangkan klaim dengan dokumen lengkap memiliki peluang yang jauh lebih besar untuk diselesaikan dalam waktu singkat. Empat variabel lainnya—sebab dirawat, jenis rumah sakit, nominal klaim, dan riwayat pengajuan sebelumnya—tidak menunjukkan hubungan signifikan namun memiliki kecenderungan praktis yang relevan.
The duration of claim settlement is an important indicator in assessing the efficiency of insurance services, particularly for hospital daily cash benefit products. Delays in the claim process may reduce customer satisfaction and trust in insurance companies. This study aims to analyze the factors associated with the duration of claim settlement for hospital daily cash benefits at PT. X based on 2023–2024 data. A cross-sectional design with a quantitative approach was used, utilizing secondary data from 320 claims. The analysis was conducted using univariate and bivariate methods with ordinal logistic regression. The results showed that most claims were settled within 6–14 days (39.1%) and 0–5 days (37.5%). Two variables showed statistically significant relationships with claim duration: region of origin and completeness of documents. Participants from outside Java Island tended to experience longer claim durations, while claims submitted with complete documents had a significantly higher likelihood of being processed more quickly. The other four variables—reason for hospitalization, hospital type, claim amount, and claim history—were not statistically significant but showed relevant practical trends.
Read More
S-12000
Depok : FKM-UI, 2025
S1 - Skripsi   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
:: Pengguna : Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
Library Automation and Digital Archive