Hasil Pencarian :: Kembali

Ditemukan 26941 dokumen yang sesuai dengan query ::  Simpan CSV
cover
Eriza Putri Kenanti; Pembimbing: Chandra Satrya; Penguji: Doni Hikmat Ramadhan, Ira Siti Sarah
Abstrak: Kelelahan adalah penyebab utama kecelakaan yang melibatkan pengemudi kendaraan berat, salah satunya adalah truk. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi bahaya kelelahan dan menganalisis tingkat risiko kelelahan, agar nantinya dapat ditemukan pengendalian yang tepat. Variabel yang diteliti adalah durasi kerja, shift kerja, lingkungan kerja, beban kerja, waktu istirahat, kondisi fisik, kuantitas tidur, gangguan tidur, dan stress. Setiap variabel dilakukan identifikasi bahaya kelelahan dan dilakukan analisis tingkat risiko kelelahan. Identifikasi risiko dilakukan dengan observasi langsung dan wawancara dengan pengemudi dan operator. Analisis tingkat risiko kelelahan dilakukan dengan menggunakan metode kualitatif dan dihitung dengan mengalikan nilai consequence dan nilai likelihood.
 

Fatigue is the major cause of accident involving heavy vehicle drivers, one of them is truck drivers. Therefore, the purpose of this research is to identify fatigue hazard and analyze fatigue risk level, so that the appropriate control can be determined. Variables studied include length of work, work shift, work environment, workload, rest time, physical condition, sleep quantity, sleep disturbance, and stress. Identification of fatigue hazard and analysis of fatigue risk level conducted to each variable. Identification of fatigue hazard was conducted by observation and interview with the drivers and the operator. Analysis of fatigue risk level was conducted by qualitative method and calculated with crossing consequences level and likelihood level.
Read More
S-7411
Depok : FKM-UI, 2012
S1 - Skripsi   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Aris Kristanto; Pembimbing: Robiana Modjo; Penguji: Ridwan Z. Sjaaf, Indri Hapsari, Farida Tusafariah, Jelsi Natalia Marampa
T-3698
Depok : FKM UI, 2013
S2 - Tesis   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Widy Aryanti; Pembimbing: L. Meily Kurniawidjaja; Pembimbing: Zulkifli Djunaidi, Yuni Kusminanti
S-6219
Depok : FKM UI, 2010
S1 - Skripsi   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Poppy Dwy Arisandi; Pembimbing: Hendra; Penguji: Chanda Satrya, Eva D Puspitasari
Abstrak: Kelelahan merupakan salah satu penyebab terjadinya kecelakaan pada pengemudi. Pengemudibanyak yang konsumsi minuman berenergi guna mengurangi kelelahan. Penelitian ini bertujuanuntuk mengetahui pengaruh konsumsi minuman berenergi terhadap tingkat kelelahan padapengemudi PT X Jakarta. Penelitian ini menggunakan desain studi analitik dengan pendekatancross sectional. Dari 54 pengemudi terdapat 40 pengemudi yang konsumsi minuman berenergidengan nilai p-value = 0,060 menunjukkan bahwa tidak ada hubungan kejadian kelelahandengan pengemudi yang tidak konsumsi minuman berenergi dengan pengemudi yang konsumsiminuman minuman berenergi.Kata kunci: Kelelahan, Pengemudi, Minuman Berenergi.
Fatigue is one of the causes of the accident to the driver. Many drivers who consume energydrinks to reduce fatigue. This study aims to determine the effect of the consumption of energydrinks on the driver's fatigue level PT X Jakarta. This study uses an analytical study design withcross sectional approach. Of the 54 drivers there were 40 drivers who consume energy drinkswith a p-value = 0.060 indicates that there is no relationship with the driver's fatigue events thatdo not consume energy drinks with a driver who drinks energy drinks consumption.Keywords: Fatigue, Driver, Energy Drink.
Read More
S-8932
Depok : FKM-UI, 2016
S1 - Skripsi   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Muhamad Wijanarko; Pembimbing: Hendra; Penguji: Robiana Modjo, Iqbal Anggriawan
Abstrak: Kelelahan pada pengemudi merupakan salah satu faktor penyebab utama terjadinyakecelekaan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan faktor-faktorrisiko pengemudi yaitu usia, IMT, durasi kerja, masa kerja, waktu istirahat,commuting time, shift kerja, dan kuantitas tidur pengemudi truk tangki BBM.Penelitian ini dilakukan pada bulan selama bulan juni di Depot TBBM PlumpangJakarta. Jumlah sampel dalam penelitian 123 responde. Penelitian bersifatkuantitatif observasional dengan menggunakan pendekatan cross sectional.Pengukuran kelelahan menggunakan subjective symptoms test yang bersumber dariIndustrial Fatigue Research Committe (IFRC). Hasil penelitian menunjukkanbahwa 60,1% pengemudi mengalami kelelahan ringan dan 39,8% pengemudimengalami kelelahan sedang. Gejala kelelahan yang paling sering dialami olehresponden adalah merasa haus sebanyak 90,1%. Hasil perhitungan statistik chisquare tidak menunjukkan adanya faktor-faktor risiko yang memiliki hubunganbermakna, namun hasil uji t dan uji korelasi menunjukkan secara signifikan bahwadurasi mengemudi dan masa kerja memiliki hubungan positif dengan skorkelelahan.
Kata kunci:Kelelahan, Pengemudi, Petroleum Truck.
Driver fatigue is one of the main cause of road accident. This study aimed todetermine the correlation between petroleum truck driver fatigue with the risk factorsuch as age, BMI (body mass indeks), driving hours, working period, rest time,commuting time, work shift, and sleep hours of petroleum truck drivers. This studywas conducted in June 2016 at PT. X Depot TBBM Plumpang Jakarta. Total sampleof this study are 123 drivers. This research is based on quantitative observationalstudies using cross-sectional approach. Measurement of fatigue using subjectivesymptoms tes based on Industrial Fatigue Research Committe (IFRC). The resultsshow that 60,1% drivers experienced mild fatigue, while 39,1% drivers experiencedmedium fatigue. The result of chi-square calculation did not show any statisticallysignificant association between risk factor with driver fatigue, although otherstatistic test such as t-test and correlation test significantly show that driving hoursand working period show positive relation with the fatigue score.
Keywords:Fatigue, Driver, Petroleum Truck.
Read More
S-9233
Depok : FKM UI, 2016
S1 - Skripsi   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Anshor; Pembimbing; Ridwan Zahdi Sjaaf; Penguji: Doni Hikmat Ramdhan, Indri Hapsari Susilowati, Erdy Techrisna Satyadi
T-3699
Depok : FKM UI, 2013
S2 - Tesis   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Wenna Yolanda; Pembimbing : Hendra; Penguji: Baiduri Widanarko, Masjuli
Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor ndash; faktor risiko kelelahan seperti shift kerja, durasi mengemudi, durasi lembur, situasi jalan, kuntitas tidur, waktu terjaga, dan commuting time pada pengemudi truk skid-tank LPG PT. X tahun 2017. Desain studi cross-sectional digunakan dalam penelitian ini, menggunakan kuesioner The Checklist of Individual Strengts sebagai instrumen untuk mengukur kelelahan. Sebanyak 87 pengemudi truk skid-tank LPG PT. X diwawancarai pada Maret 2017. Hasil analisis univariat menunjukkan 24,1 pengemudi mengalami kelehan. Hasil analisis bivariat menunjukkan adanya hubungan yang bermakna ?=0,05 antara durasi mengemudi nilai p=0,046 dan waktu terjaga nilai p=0,017 terhadap kelelahan.
Read More
S-9353
Depok : FKM-UI, 2017
S1 - Skripsi   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Arif Budi Waskita; Pembimbing: Hendra; Penguji: Indri Hapsari Susilowati, Doni Hikmat Ramadhan, Agus Triyono, Adenan
Abstrak: Bandara merupakan salah satu tempat kerja dan titik pertemuan berbagai moda transportasi dimana sektor transportasi merupakan penyumbang terbesar kedua angka kecelakaan kerja. Faktor kelelahan pengemudi merupakan penyebab utama kecelakaan kerja. Penelitian ini menggunakan Swedish Occupational Fatigue Index (SOFI) sebagai instrumen ukur tingkat kelelahan subyektif berbasis kuisioner.
Penelitian ini bertujuan melihat dan menganalisa hubungan faktor terkait pekerjaan (sifat pekerjaan, shift kerja, waktu kerja, waktu istirahat, lama kerja), faktor tidak terkait pekerjaan (lama tidur, pola tidur, waktu perjalan, pengguna suplemen, akivitas fisik) dan karateristik individu (umur,status perkawinan, IMT) terhadap tingkat kelelahan pengemudi pemadu moda/bus bandara pada perusahaan pendukung layanan transportasi di bandar udara.
Metode penelitian ini adalah metode kuantitatif dengan desain studi cross sectional. Besar sampel yang digunakan adalah 60 pengemudi yang berada di pool perusahaan dalam lokasi Bandara Internasional Soekarno Hatta.
Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat 23,3% pengemudi pemadu moda/bus bandara yang mengalami lelah, dengan variabel waktu istirahat sebagai faktor yang paling mempengaruhi tingkat kelelahan pengemudi.
Read More
T-5711
Depok : FKM UI, 2019
S2 - Tesis   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Aziz Rofi`i; Pembimbing: Mila Tejamaya; Penguji: Hendra, Lutfi Muzaqi, Sri Lestari
Abstrak: Pengemudi dump truck merupakan salah satu jenis pekerjaan yang berisiko mengalami kelelahan karena adanya faktor terkait pekerjaan dan tidak terkait pekerjaan yang dapat mempengaruhi pengemudi. Pada HSE Monthly Report pada bulan Desember 2021 didapatkan bahwa angka lagging indicator untuk night work lebih tinggi dari day work. Dari sudut pandang ini, penelitian dilakukan untuk melihat gambaran kelelahan dan melakukan analisis faktor risiko yang berhubungan dengan kelelahan pada pengemudi dump truck shift malam dengan sistem double shift. Penelitian dengan desain studi cross sectional dilakukan pada 130 pengemudi dump truck PT X. Faktor terkait pekerjaan yang dilakukan penelitian adalah waktu kerja, kondisi pencahayaan, getaran kabin, dan beban kerja, sedangkan faktor tidak terkait pekerjaan yang dilakukan penelitian adalah durasi tidur, kualitas tidur, umur, pekerjaan sampingan, indeks massa tubuh, aktifitas fisik, konsumsi minuman berenergi tinggi gula dan dukungan keluarga. Uji chisquare dilakukan untuk menganalisis keeratan hubungan antara variabel dependen dan independent sedangkan uji regresi logistik berganda digunakan untuk mengetahui variabel yang paling dominan berhubungan dengan variabel terikat. Prevalensi kelelahan pada pengemudi dump truck adalah sebesar 37,7% dan 62,3% tidak mengalami kelelahan. Dari empat faktor risiko terkait pekerjaan yang diteliti, pencahayaan, getaran dan beban kerja memiliki hubungan secara statistik dengan kelelahan. Sedangkan dari delapan faktor risiko tidak terkait pekerjaan yang diteliti, waktu tidur, kualitas tidur, usia, pekerjaan sampingan, aktifitas fisik, dan dukungan keluarga memiliki hubungan secara statistik dengan kelelahan. Pada hasil akhir multivariat didapatkan jika beban kerja dan pencahayaan memiliki hubungan yang bermakna secara statistik dengan p-value < 0,05. Untuk mengurangi kelelahan pada pengemudi dump truck PT X Jobsite TB maka disarankan melakukan pengukuran kelelahan secara rutin sesuai dengan faktor risiko kelelahan yang dominan yaitu beban kerja, dan pencahayaan.
Read More
T-6421
Depok : FKM-UI, 2022
S2 - Tesis   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
cover
Ibinti Wiladatul Laili; Pembimbing: Ridwan Zahdi Sjaaf; Penguji: Dadan Erwandi, Istiati Suraningsih
S-8440
Depok : FKM UI, 2014
S1 - Skripsi   Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
:: Pengguna : Pusat Informasi Kesehatan Masyarakat
Library Automation and Digital Archive